Pasien Transplantasi Wajah Pertama Meninggal Dunia

Liputan6.com, Paris Pasien transplantasi wajah pertama, Isabelle Dinoire, dikabarkan meninggal dunia.

Kabar meninggalnya Isabelle ini diumumkan oleh sebuah rumah sakit di Amiens, Prancis. Kepergian Isabelle memang tak segera diumumkan dengan alasan menghormati privasi keluarga.

Isabelle merupakan pasien transplantasi wajah pertama yang mendapat hidung dan mulut "baru" pada 2005 akibat serangan tak disengaja oleh anjing peliharaannya. Namun, penggunaan obat immunosuppressant yang begitu banyak melemahkan tubuhnya dan dia didiagnosis kanker pada usia 49, April lalu.

Surat kabar Figaro menulis, Isabelle mengalami kondisi penolakan transplantasi. Pengobatan anti-rejection dosis tinggi yang diterimanya memicu dua kanker.

Cacat wajah yang diderita Isabelle sebelum menjalani transplantasi wajah akibat ulah anjing Labrador kesayangannya. Pada waktu itu Isabelle berusaha menghabisi nyawanya sendiri dengan meminum obat tidur dosis tinggi. Isabelle lantas tersadar telah bersimbah darah di tepi kolam renang dengan anjing peliharaannya di sisi. Rupanya, hewan peliharaan itu menemukan Isabelle yang tak sadarkan diri dan berusaha keras membangunkannya. Usaha sang anjing terlalu berlebihan hingga mengakibatkan wajah Isabelle terluka.

Bagian wajah Isabelle yang terluka antara lain bagian mulut, dagu, dan hidung. Luka itu begitu parah, sehingga dokter menyarankan transplantasi wajah awal ketimbang prosedur rekonstruksi rutin.

Isabelle mengaku bahagia dengan hasil tranplantasi wajahnya. Namun, perhatian dari media serta orang-orang yang berpapasan dengannya membuatnya stres.