Sukses

10 Tahun Gempa Yogya, Ini Cara Move On dari Trauma Bencana

Bencana alam memang meningkalkan kenangan buruk yang sulit terlupakan, namun dengan langkah ini Anda dapat terlepas dari memori buruk.

Liputan6.com, Jakarta Sepuluh tahun lalu, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) telah porak poranda akibat gempa sebesar 5,9 skala Richter, tepatnya pada Sabtu 27 Mei 2006. Gempa yang mengguncang DIY dan beberapa wilayah di Jawa Tengah menjadi peristiwa yang tak terlupakan.

Mungkin di tahun-tahun pertama masyarakat mau pun keluarga korban gempa Yogya masih tak mampu membendung duka. Menghapus kenangan buruk memang tak semudah membalikkan telapak tangan. Sebab tragedi buruk akan membuahkan kenangan buruk.

Seperti dikutip Live Science, ditulis Jumat (27/05/2016) kenangan buruk secara tidak disadari juga melekat di alam bawah sadar manusia. Bahkan penelitian baru menunjukkan, memori manusia pun sulit untuk menghilangkan kenangan buruk tersebut. Namun ada pun cara khusus untuk membantu diri terlepas dari keadaan tersebut dengan langkah berikut.

- Mengubah pikiran dan pandangan

Menurut peneliti bernama Michael Anderson, seorang neuroscientist di University of Cambridge mengatakan, memori akan melekat ketika otak mendapatkan respons (mata) yang melihat objek secara langsung.

Dalam studi yang dilakukan Anderson, ia menggunakan fMRI untuk melihat aktivitas otak manusia saat individu sedang melihat sebuah objek berbentuk gambar. Ia menemukan otak manusia akan diingatkan oleh gambar tersebut meski individu telah mencoba untuk melupakannya, dan sebaliknya. 

Hal ini menunjukkan bahwa otak manusia dapat dengan sengaja membatasi reaktivasi dari persepsi visual dari kenangan, dan otak pun bisa mencegah kenangan buruk datang ke pikiran mereka.

Dalam arti seseorang memiliki kemampuan untuk mengatur sendiri keinginan melupakan suatu hal. 

- Belajar untuk melupakan

Meskipun temuan ini adalah kemungkinan namun peneliti mengatakan ada hal lain yang dapat membantu otak untuk melupakan kenangan atau trauma. Peneliti yakin dengan emosional memori yang kuat, memungkinkan individu mampu melupakan kenangan atau memori buruk dalam otaknya.

Jika Anda mencoba untuk mengubah pandangan ke arah yang lebih positif mungkin saja akan semakin mudah bangkit dari kenangan buruk. Semakin positif pikiran Anda maka akan menghasilkan hal yang lebih baik.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini