Kaesang Putra Jokowi Jawab Komentar Usil di Youtube

Liputan6.com, Jakarta Tiga minggu lalu putra ketiga Presiden Republik Indonesia Joko Widodo, Kaesang Pangarep meluncurkan video blog (vlog) di akun Youtube "Kaesang". Hingga hari ini Kaesang baru menggunggah tiga video.

Ada satu yang cukup unik, Kaesang kerap menjadikan kamar pribadi sebagai latar. Sehingga membuat orang yang melihat video itu berkomentar usil. Ada yang bilang Kaesang pencitraan. Ada juga yang bilang Kaesang sengaja menggunakan kamar pembantu.

Di unggahan terakhir berjudul "Pencitraan", Kaesang Pangarep menjawab semua komentar usil itu. "Tahu nggak sih, pembantu di Singapura itu mahal banget. Bisa sampai 500 hingga 700 dollar Singapura. Sekitar lima sampai tujuh juta perbulan. Gila aja aku punya pembantu pribadi," kata Kaesang dikutip Health-Liputan6.com pada Senin (4/4/2016)

Meski Kaesang adalah anak dari orang nomor satu di Indonesia, bukan berarti ia memilih hidup mewah di negara orang. Ia berusaha menghemat karena segala biaya hidup sehari-hari di Singapura yang memang tergolong mahal.

"Boro-boro punya pembantu, aku aja kalau bisa makan dua hari sekali," kata Kaesang yang bingung sama omongan orang yang menganggap dia pencitraan. Ia bahkan lebih memilih menggunakan kipas ketimbang AC (air conditioning) sebagai pendingin ruangan. "Listrik di Singapura mahal," ujar dia.

Menurut Kaesang, orang punya duit banyak sekali pun bisa hidup hemat. Begitu juga sebaliknya, orang yang berpendapatan selama sebulan tergolong kecil pun bebas saja kalau memilih hidup bermewah-mewahan.

"Itu lifestyle mereka. Itu yang mereka pilih. Kita tidak bisa juga menghujat, mencela, atau apa sajalah. Mungkin kita bisa memberikan saran yang baik dan benar, bukan malah (berkomentar miring)," kata Kaesang.

Kaesang sadar betul bahwa pengeluaran seorang mahasiswa itu sangat banyak. Bagi mereka yang belum punya pendapatan pasti selama sebulan, pastilah harus sering menghemat.

"Orang yang hidup sederhana bukan untuk pencitraan atau apa, lah. Kalian mau sebut aku pencitraan, silakan. Pencitraan buat apa? Buat calonin jadi Gubernur DKI 2017 melawan Pak Ahok?," kata Kaesang bercanda.