Sukses

Ini Alasan Remaja Tak Gubris Ortu Saat Nonton TV

Fungsi otak remaja belum benar-benar berkembang untuk mampu mengerjakan beberapa hal dalam satu waktu sekaligus.

Liputan6.com, New Delhi Banyak orang tua yang kesal ketika sudah berbicara panjang lebar kepada anak saat ia menonton televisi, tapi tidak didengar. Sebelum Anda marah-marah lebih lanjut, ada baiknya menyimak hasil studi terbaru dari Inggris.

Ternyata, sebelum memasuki usia dewasa, manusia tidak mampu melakukan kegiatan multitask secara efektif. Peneliti telah membandingkan antara dua grup wanita berusia 11-17 dengan 22-30 tahun.

Meski kedua kelompok tersebut mendapatkan gangguan pada saat melakukan sebuah tugas, ternyata orang dewasa lebih baik dalam mengatasi kehadiran dua hal dalam waktu bersamaan dibandingkan anak usia 19 tahun.

Para peneliti meyakini hal tersebut terjadi karena fungsi otak remaja belum benar-benar berkembang untuk mampu mengerjakan beberapa hal dalam satu waktu sekaligus. Karena itu remaja tidak bisa dengan mudah berpikir banyak hal dalam satu waktu seperti orang dewasa.

"Situasi multitask bagi orang dewasa bukanlah hal sulit, namun tidak bagi remaja," tutur salah satu peneliti dari Institute of Cognitive Neuroscience, Institute of Cognitive Neuroscience, Inggris, Kathryn Mills seperti dikutip laman India Times, Jumat (11/12/2015). (*)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini