Wanita Tak Pusingkan Ukuran Mr. P, tapi...

Liputan6.com, Los Angeles - Ukuran Mr. P adalah topik paling penting untuk banyak pria, terutama menyangkut kehidupan seks mereka. Pria bisa saja cemas bahkan tak percaya diri karena ukuran 'aset'-nya itu.

Hampir semua laki-laki punya rata-rata panjang Mr. P yang masih normal. Sangat sedikit yang dianugerahi penis lebih kecil atau lebih besar.

Setengah dari satu persen pria masuk dalam kategori penis berukuran rata-rata 2,5 inci atau kurang dari 7 cm. Di sisi lain, orang seperti Jonah Falcon sampai saat ini masih memegang rekor terpanjang di dunia dengan 13,5 inci atau 34,29 cm saat ereksi. Jadi, mana yang paling nikmat untuk wanita?

Dikutip dari AksMen.com pada Rabu (18/11/2015) sore, sebuah survei baru-baru ini melaporkan kalau lebih dari 15.000 laki-laki dari beberapa etnis punya Mr. P dengan panjang rata-rata 13,208 cm saat tegak.

Sebuah studi yang dilakukan pada 2014 kepada pria Amerika menemukan bahwa rata-rata panjang penis ereksi sekitar 5,6 inci. Penelitian soal hal sensitif seperti ini sebetulnya punya dua masalah besar.

Pertama, kebanyakan studi hanya bergantung pada kejujuran seseorang yang melaporkan panjang penis mereka. Ini tidak praktis dan aneh, apalagi ada yang membesar-besarkan ukuran mereka. Kedua, pria dengan penis yang lebih kecil mungkin menghindar dari penelitian semacam ini.

Penelitian terbaru UCLA (University of California, Los Angeles) menemukan bahwa wanita cenderung memilih panjang ukuran penis yang ideal, yakni sekitar 6 inci atau 15,24. Namun temuan ini tidak dibarengi dengan variabel lain yang sangat penting misalnya, keterampilan seksual, perhatian, daya tarik, kecerdasan, kepribadian, chemistry, dan lain-lain.

Studi terbaru lainnya juga meminta perempuan untuk membuat peringkat 7 atribut penis. Ketebalan menduduki peringkat ke-4 dan panjang jatuh di peringkat 6.

Ketiga, ada penampilan umum, tampilan rambut kemaluan, dan kulit penis. Dengan kata lain, ketika dipaksa untuk memilih antara tampilan keseluruhan penis, ukuran Mr. P tidak benar-benar dipedulikan.**