Sukses

Peringatan Konten!!

Artikel ini tidak disarankan untuk Anda yang masih berusia di bawah

18 Tahun

LanjutkanStop di Sini

Fantasi Seks Haruskah Diwujudkan di Setiap Sesi Bercinta?

Tiap individu terkadang memiliki fantasi seks yang malu untuk diungkapkan karena takut ditolak oleh pasangan masing-masing.

Liputan6.com, Jakarta Tiap individu terkadang memiliki fantasi seks yang malu untuk diungkapkan karena takut ditolak oleh pasangan masing-masing. Psikiater dari Mumbai, India, Sanjay Chugh mengatakan, ada pun fantasi seks yang paling umum adalah mengeksplorasi beragam tempat di tubuh pasangan yang mungkin tidak pernah terpikirkan selama ini.

"Orang-orang yang memiliki fantasi seks lalu fantasi itu digunakan akan membuat dia merasa puas, merasa dicintai, dan merasa dipercayai. Hanya saja itu jarang terjadi," kata Sanjay dikutip dari situs Times of India, Rabu (23/9/2015)

Sayang sekali bila fantasi seks itu tidak dimainkan. Seperti yang Sanjay katakan, kegembiraan seksual tergantung dari apa yang dipikirkan dan dikerjakan. Ketika seseorang memiliki daya imajinasi yang tinggi dan imajinasi itu digunakan dengan baik maka mereka akan menemukan kepuasan seksual.

"Selama individu dalam kondisi sehat dan fantasi seksual mereka tidak mengganggu kehidupan bercinta mereka, fantasi seks itu aman untuk digunakan," kata Sanjay menambahkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini