Sukses

Ada Sikat Gigi yang Bukan untuk Gusi

Sikat gigi berfungsi untuk menyikat gigi. Tapi jangan sampai ke gusi.

Liputan6.com, Jakarta Seringkali mendapati sikat gigi dengan ukuran panjang, besar dan dengan bulu-bulu besar. Ini terkadang membuat seseorang tak hanya menggosok giginya, tapi juga hingga gusi.

Jika cara ini menjadi kebiasaan, ini bisa membahayakan gigi.Menurut dokter gigi yang menekuni estetika gigi, Hilly Gayatri, sikat gigi ukuran seperti ini berfungsi hanya untuk menyikat gigi. "Ada gusi ada gigi, yang namanya sikat gigi adalah menyikat gigi, bukan gusi," tegasnya usai acara CloseUp Diamond Attraction ditulis Rabu (4/2/2015).Kebiasaan menggosok gigi hingga gusi malah akan menimbulkan tampilan buruk pada gigi Anda. Bukannya gigi bersih, tapi akar gusi akan kelihatan.

"Jika sikat gigi sampai gusi, gusi akan terkena. Lama-kelamaan gusi rusak dan akan naik. Hal ini membuat gigi jadi lebih panjang, dan akar gigi terlihat. Ini kan membuat gigi jadi terlihat jadi jelek," tutur dokter yang telah berkecimpung sebagai dokter estetika selama 29 tahun ini.Menurutnya, lebih baik memilih sikat gigi ukuran kecil. Lalu dengan telaten membersihkan gigi per gigi tanpa mengenai gusi. Hanya butuh waktu 5-10 menit untuk mendapatkan gigi bersih dari sisa makanan dan gusi yang juga sehat. "Kini ada juga sikat gigi elektrik yang membersihkan gigi tanpa memberikan tekanan pada gigi," sarannya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.