Sukses

Olahraga yang Cocok untuk Pria Berpayudara Besar

Pembesaran payudara pada pria dapat terjadi akibat dua hal, kelebihan berat badan di mana lemak yang tersimpan di dada atau kondisi medis

Liputan6.com, Jakarta Payudara yang merupakan identitas diri seorang wanita, juga dimiliki oleh kaum pria dengan struktur yang berbeda. Pria lebih banyak otot dibanding perempuan. Bila ukuran payudara pria lebih banyak porsi lemaknya, itu yang membuat pria menjadi tak percaya diri. Bahkan ukuran payudara pria model ini ada yang lebih besar dari ukuran payudara wanita.

Jelas kondisi ini membuat pria merasa tak nyaman. Akan tetapi, pembesaran payudara pada pria dapat terjadi akibat dua hal, kelebihan berat badan di mana lemak yang tersimpan di dada (payudara) cukup banyak, dan akibat dari kondisi medis tertentu.

Jika pembesaran payudara akibat lemak yang tersimpan terlalu banyak, maka jalan satu-satunya yang dapat dilakukan untuk mengecilkannya adalah dengan melakukan olahraga.

"Mereka bisa melakukan kombinasi latihan beban, ditambah kardio untuk membakar lemak di tubuh dalam jumlah yang banyak," kata Denny Santoso kepada Health-Liputan6.com, Sabtu (4/10/2014)

Pakar Diet dan Fitnes kelahiran Malang, Jawa Timur ini menyebutkan agar pria dengan kondisi seperti ini melakukan latihan beban untuk seluruh bagian otot secara merata, meski individu tersebut fokus untuk mengecilkan dada,"Pada dasarnya, tidak ada latihan khusus untuk mengecilkan bagian tubuh tertentu."

Maka itu, lakukan latihan beban selama 45 sampai 60 menit, diakhiri dengan melakukan kardio selama 20 sampai 30 menit.

"Kombinasi latihan ini sangat efektif untuk membakar lemak, sekaligus membentuk otot. Sehingga tubuh pun menjadi lebih padat, kencang, dan atletis," kata Denny.

Pria berusia 34 tahun yang dikenal juga sebagai CEO of Dunia Fitness, menambahkan, bagi individu yang tidak memiliki waktu cukup panjang untuk melakukan semua gerakan itu, maka bisa mencoba melakukan latihan yang diberi nama Bodyworkout Circuit Training.

Latihan ini, menurut Denny juga menggabungkan latihan kardio dengan latihan beban tanpa alat atau bodyweight training, yang bertujuan membakar lemak lebih cepat, dan lebih banyak lagi.

"Sekaligus untuk membentuk dan mengencangkan otot kita," kata Denny.

Namun, sebelum melakukan semua gerakan di atas, Denny Santoso menyarankan agar individu terlebih dulu menurunkan berat badan. Selain mengurangi jumlah tumpukan lemak di dada, langkah pertama ini penting untuk mencegah munculnya berbagai penyakit kronis lainnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini