Sukses

Korban Tewas Bom Mobil Suriah Jadi 40 Orang

Jumlah korban ledakan bom mobil di Suq Wadi Barada meningkat menjadi 40 orang. Termasuk anak-anak dan seorang wanita.

Jumlah korban tewas akibat ledakan bom mobil di masjid di Suq Wadi Barada, dekat Damaskus, Suriah, terus bertambah. Sebanyak 40 orang tewas, 7 di antaranya anak-anak dan seorang wanita. Laporan semula menyebutkan 31 orang tewas.

Belum ada pihak yang menyatakan bertanggung jawab. Pemerintah dan oposisi saling menyalahkan. Suq Wadi Barada berada di bawah kendali pemberontak dan dikelilingi oleh tentara yang setia kepada Presiden Bashar al Assad.

"Jumlah korban dari ledakan bom mobil yang diledakkan usai salat Jumat di Suq Wadi Barada meningkat menjadi 40 orang, termasuk anak-anak dan seorang wanita," kata kelompok HAM yang berbasis di Inggris, Observatorium Suriah untuk Hak Asasi Manusia ( SOHR ) yang dikutip Liputan6.com dari kantor berita BBC, Sabtu (26/10/2013).

"Jumlah korban tewas kemungkinan akan meningkat karena ada puluhan terluka , sebagian besar dari mereka dalam kondisi kritis," imbuhnya.

Kantor berita Suriah SANA menyebut serangan itu dilakukan kelompok teroris alias pemberontak yang melawan pemerintahan sah. Namun kelompok oposisi Koalisi Nasional menyalahkan rezim Assad atas pembantaian tersebut.

"Geng Bashar al Assad yang meledakkan 2 bom mobil yang ditanam di depan masjid Osama bin Zeid di Suq Wadi Barada," kata kelompok oposisi.

Selain korban jiwa, ledakan bom mobil itu juga mengakibatkan sebagian besar wilayah di Suriah gelap gulita terkena pemadaman listrik. (Adi/Sss)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini