Sukses

Angelina Jolie ke Ukraina, Tiba-tiba Bergegas Dilarikan ke Tempat Perlindungan Bom

Momen mengerikan Angelina Jolie bergegas ke tempat perlindungan bom selama kunjungan ke Ukraina terekam kamera.

Liputan6.com, Lviv - Angelina Jolie dikabarkan mengunjungi Ukraina. Namun ia dan rombongannya dilarikan ke tempat yang aman saat kunjungannya ke kota barat Lviv akibat potensi bom.

Momen mengerikan Angelina Jolie bergegas ke tempat perlindungan bom selama kunjungan ke Ukraina terekam. Dalam video yang beredar, selebritas tersebut terekam berjalan ke tempat yang aman sementara sirene serangan udara meraung di latar belakang.

Pada satu titik dalam video, seorang anggota timnya menoleh ke kamera dan memberi tahu orang yang merekam: "Tolong, jangan lagi."

Ketika ditanya oleh penggemar, dia melambai ke kamera dan berkata dia 'baik-baik saja'.

Bintang film Mr and Mrs Smith terlihat bergegas keluar dari sebuah gedung dan menuruni tangga menuju keselamatan.

Mengutip Mirror.co.uk, Selasa (3/4/20220, rombongan Angelina Jolie mengelilinginya bersama beberapa penggemar yang berupaya berfoto dengannya.

Momen itu diketahui ketika Maya Pidhorodetska dari Ukraina membagikan klip aktris tersebut di Facebook.

"Tidak ada yang istimewa. Hanya Lviv. Saya hanya pergi minum kopi. Hanya Angelina Jolie," tulisnya di bawah klip aktris tersebut.

"Ukraina hanya didukung oleh seluruh dunia."

Sejauh ini belum dapat dipastikan mengapa Angelina mengunjungi Ukraina, tetapi bintang itu diketahui bekerja sebagai utusan khusus untuk Komisaris Tinggi PBB untuk Pengungsi (UNHCR) selama bertahun-tahun.

Lviv berjarak sekitar 80 kilometer dari perbatasan Polandia dan telah diserang dalam beberapa pekan terakhir.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Bukan Pertama Kali Kunjungan ke Negara Dilanda Perang

Ini bukan pertama kalinya Angelina mengunjungi negara-negara yang dilanda perang, karena bintang itu sebelumnya dilaporkan ke Yaman pada Maret tahun ini.

Selama kunjungannya, ia menunjukkan solidaritas dengan keluarga pengungsi yang hidup di tengah konflik selama bertahun-tahun.

Kemanusiaan berusia 46 tahun itu berusaha menarik dukungan untuk konferensi penggalangan dana. Dia mengambil ke Instagram setelah tiba di kota pesisir selatan Aden.

Bintang Tomb Raider itu melukiskan gambaran yang mengkhawatirkan saat dia mengunggah foto dan detail sehingga 12 juta pengikutnya dapat mencerna skala masalahnya.

3 dari 4 halaman

Rusia Serang Kota Lviv Ukraina Hantam Bengkel Ban, 6 Orang Tewas

Pertengahan April lalu, serangan rudal Rusia menghantam Kota Lviv di Ukraina, mengenai fasilitas perbaikan ban, menghancurkan atau merusak 40 mobil, Wali Kota Andriy Sadovyi mengatakan Senin (18/4/2022) di Telegram seperti dikutip dari CNN.

Mengutip informasi awal kabar perang Rusia Ukraina terkini itu, Sadovyi mengatakan enam orang tewas dan 11 terluka, termasuk satu anak, dalam sejumlah serangan di kota itu.

"Gelombang ledakan itu menghancurkan jendela-jendela di sebuah hotel terdekat di mana pengungsi internal Ukraina yang dievakuasi dari pertempuran ditempatkan," kata Sadovyi.

Menurut Maksym Kozytskyy, kepala administrasi militer regional Lviv, jumlah korban sama yakni enam orang tewas. Namun yang terluka delapan, termasuk satu anak, dalam serangan rudal Rusia di Kota Lviv, Ukraina barat pada Senin.

"Menurut informasi dari Air Operations Command West, empat serangan rudal di Lviv terjadi hari ini," kata Kozytskyy di Telegram.

"Tiga diarahkan ke infrastruktur militer. Satu menabrak bengkel ban."

Kebakaran telah terjadi dan upaya pemadaman kebakaran sedang berlangsung, kata Kozytskyy, menambahkan bahwa rincian masih dikumpulkan.

Wali Kota Andrii Sadovyi sebelumnya mengatakan ada lima serangan rudal di kota dan tim CNN mendengar lima ledakan.

Laporan BBC menyebut, jendela pecah di hotel pengungsi setelah serangan Rusia itu.

Wali Kota Lviv, Andriy Sadovyi, mengatakan serangan rudal Rusia di kota itu pagi ini menghancurkan jendela hotel terdekat tempat tinggal warga Ukraina yang telah dievakuasi dari daerah konflik.

4 dari 4 halaman

Presiden Ukraina Imbau Dunia soal Ancaman Senjata Kimia dan Nuklir Rusia

Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengatakan dunia harus siap atas potensi Presiden Rusia Vladimir Putin menggunakan senjata nuklir dalam konflik saat ini di Eropa.

Berbicara di Kiev, Zelensky menyuarakan kekhawatirannya bahwa Presiden Rusia juga dapat siap untuk menggunakan senjata kimia terhadap Ukraina, demikian seperti dikutip dari Evening Standard, Senin (18/4/2022).

Ditanya apakah dia khawatir tentang prospek serangan nuklir oleh CNN, Zelensky mengatakan, "Tidak hanya saya--di seluruh dunia, semua negara harus khawatir."

Dia menambahkan: "Senjata kimia ... Mereka bisa melakukannya, bagi mereka kehidupan orang-orang bukanlah apa-apa. Itu sebabnya. Kita harus berpikir untuk tidak takut, tidak takut tetapi siap.

"Tapi itu bukan pertanyaan untuk Ukraina, tidak hanya untuk Ukraina tetapi untuk seluruh dunia, saya pikir." 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.