Sukses

Kabar Bahagia, Australia Kembali Buka Visa Bagi Pelajar Internasional

Tak hanya para pelajar internasional, Australia juga akan membuka kesempatan bagi migran terampil hingga bagi mereka yang ingin bekerja sembari bekerja.

Liputan6.com, Jakarta - Kabar baik bagi calon pelajar Indonesia yang berencana melanjutkan studi ke Negeri Kangguru. Pasalnya, pemerintah Australia telah membuka kembali visa bagi para pelajar internasional.

"Selamat datang kembali! Australia telah dibuka kembali untuk pelajar internasional, migran terampil, working holiday maker, dan berbagai pemegang visa lainnya yang divaksinasi penuh," demikian cuitan di Twiiter dari Dubes Australia untuk Indonesia Penny Williams.

Tak hanya para pelajar internasional, Australia juga akan membuka kesempatan bagi migran terampil hingga bagi mereka yang ingin bekerja sembari bekerja.

Namun, dalam cuitan Dubes Penny Williams disebutkan bahwa mereka juga harus memenuhi syarat penting, yaitu telah divaksinasi COVID-19 dosis lengkap.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Daftar Lengkap Kategori Visa

Melalui situs homeaffairs.gov.au, disebutkan bahwa mulai 15 Desember 2021, pemegang visa yang memenuhi syarat dan sudah vaksinasi COVID-19 dosis lengkap dapat melakukan perjalanan ke Australia tanpa perlu mengajukan permohonan pengecualian perjalanan. Ini termasuk pemegang visa yang memenuhi syarat di Australia yang ingin berangkat dan kembali.

Untuk dianggap sebagai pemegang visa yang memenuhi syarat, Anda harus memegang salah satu dari visa.

Jika Anda telah mengajukan permohonan visa tetapi belum diberikan, berarti Anda bukan pemegang visa yang memenuhi syarat.

 

3 dari 4 halaman

Daftar Jenis Visa yang Dibuka

Subclass 163 – State/Territory Sponsored Business Owner Visa

Subclass 173 – Contributory Parent (Temporary) visa

Subclass 200 – Refugee visa

Subclass 201 – In-country Special Humanitarian visa

Subclass 202 – Global Special Humanitarian visa

Subclass 203 – Emergency Rescue visa

Subclass 204 – Woman at Risk visa

Subclass 300 – Prospective Marriage visa

Subclass 400 – Temporary Work (Short Stay Specialist) visa

Subclass 402 – Training and Research visa

Subclass 403 – Temporary Work (International Relations) visa (other streams, including Australian Agriculture Visa stream)

Subclass 405 – Investor Retirement visa

Subclass 407 – Training visa

Subclass 408 – Temporary Activity visa

Subclass 410 – Retirement visa

Subclass 417 – Working Holiday visa

Subclass 449 – Humanitarian Stay (Temporary) visa

Subclass 457 – Temporary Work (Skilled) visa

Subclass 461 – New Zealand Citizen Family Relationship visa

Subclass 462 – Work and Holiday visa

Subclass 476 – Skilled – Recognised Graduate visa

Subclass 482 – Temporary Skill Shortage visa

Subclass 485 – Temporary Graduate visa

Subclass 487 – Skilled – Regional Sponsored visa

Subclass 489 – Skilled – Regional (Provisional) visa

Subclass 491 – Skilled Work Regional (Provisional) visa

Subclass 494 – Skilled Employer Sponsored Regional (Provisional) visa

Subclass 500 – Student visa

Subclass 560 – Student Temporary Visa

Subclass 571 – Student Schools Sector Visa

Subclass 572 – Vocational Education and Training Sector Visa

Subclass 573 – Higher Education Sector Visa

Subclass 574 – Postgraduate Research Sector Visa

Subclass 575 – Non-Award Sector Visa

Subclass 580 – Student Guardian visa

Subclass 590 – Student Guardian visa

Subclass 785 – Temporary Protection visa

Subclass 786 – Temporary Humanitarian Concern visa

Subclass 790 – Safe Haven Enterprise visa

Subclass 870 – Sponsored Parent (Temporary) visa

Subclass 884 – Contributory Aged Parent (Temporary) visa

Subclass 988 – Maritime Crew visa

4 dari 4 halaman

Infografis 6 Cara Efektif Hadapi Potensi Penularan COVID-19 Varian Omicron

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.