Sukses

Banjir dan Tanah Longsor Landa Salah Satu Provinsi di Kanada, 3 Jasad Ditemukan Hanyut

Tiga jasad ditemukan hanyut dalam bencana banjir di salah satu provinsi Kanada.

Liputan6.com, Toronto - Tim penyelamat menemukan tiga jasad yang hanyut akibat tanah longsor di British Columbia, kata para pejabat pada Sabtu (20/11), setelah rekor curah hujan yang melumpuhkan bagian-bagian provinsi itu hingga menyebabkan kekurangan makanan dan bahan bakar.

Provinsi paling barat Kanada mengumumkan keadaan darurat setelah fenomena yang dikenal sebagai "sungai atmosfer" membawa hujan selama satu bulan dalam dua hari. Curah hujan menyapu jalan dan rel kereta api, memotong wilayah Vancouver dan wilayah daratan yang lebih rendah dari bagian lain negara itu, dan memblokir akses ke beberapa kota sepenuhnya. Demikian seperti dilansir dari laman Channel News Asia, Minggu (21/11/2021).

Sistem cuaca serupa lainnya diperkirakan akan melanda British Columbia utara pada hari Minggu dan membawa hujan lebat ke daratan yang lebih rendah, menurut Environment Canada.

Provinsi tersebut memberlakukan pembatasan sementara pada bahan bakar dan perjalanan yang tidak penting pada hari Jumat untuk mengurangi gangguan rantai pasokan dan membantu pekerjaan pemulihan.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Banjir Besar

Tiga jasad lagi ditemukan, selain satu ditemukan pada hari Senin, dan upaya untuk mencapai orang kelima yang terperangkap dalam tanah longsor tidak berhasil, kata kepala koroner provinsi itu pada hari Sabtu.

"Ini adalah tahun yang sangat sulit bagi kita semua di BC, dan hati saya tertuju pada banyak keluarga dan komunitas yang telah menderita kerugian tragis," kata Lisa Lapointe dalam sebuah pernyataan.

Badai yang dimulai Minggu lalu, memaksa penutupan pipa Trans Mountain dan memotong dua jalur rel penting timur-barat yang dimiliki oleh Canadian Pacific Railway dan Canadian National Railway Co yang mengarah ke pelabuhan tersibuk di Kanada Vancouver, menghambat pasokan bahan bakar dan barang-barang.

3 dari 3 halaman

Infografis Hampir Sebulan Banjir di Sintang Kalbar Belum Surut:

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.