Sukses

Prancis Berencana Lipat Gandakan Bantuan Vaksin COVID-19 ke Negara Miskin

Prancis berjanji menggandakan jumlah dosis vaksin COVID-19 yang disumbangkan.

Liputan6.com, Paris - Prancis berencana menggandakan jumlah dosis vaksin COVID-19 yang akan disumbangkan ke negara-negara miskin menjadi 120 juta dosis. Presiden Prancis Emmanuel Macron menjanjikan hal itu pada Sabtu (25/9), dalam siaran video yang ditayangkan saat konser Global Citizen di Paris. ​

"Ketidakadilan yang ada yaitu bahwa di benua lain, jelas, vaksinasi sangat terlambat," ujarnya. "Kita harus bergerak lebih cepat, lebih kuat."

"Prancis berjanji menggandakan jumlah dosis yang disumbangkan," tambahnya.

"Kami akan meningkatkannya dari 60 juta menjadi 120 juta dosis."

Angka itu lebih banyak dari jumlah dosis vaksin yang telah diberikan di Prancis sendiri, katanya.

Pada Rabu (22/9), AS mengumumkan akan menggandakan sumbangan dosis vaksinnya, sehingga totalnya menjadi 1,1 miliar dosis.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Semua Pihak Mesti Turun Tangan

Presiden AS Joe Biden menggambarkan pandemi sebagai "krisis di mana semua pihak turun tangan," dan menambahkan bahwa "kita membutuhkan negara-negara berpenghasilan tinggi lainnya untuk mewujudkan ambisi mereka sendiri."

Uni Eropa telah berkomitmen mendistribusikan 500 juta dosis vaksin.

Sementara Presiden China Xi Jinping, dalam siaran videonya di PBB pada hari Selasa (21/9), menjanjikan total dua miliar dosis pada akhir tahun ini, mengulangi kembali angka yang telah disampaikan otoritas China.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.