Lansia Pensiunan Detektif AS Ditemukan Tewas Dalam Lemari Es

Ilustrasi police line (Sumber: Wikimedia Commons)

Liputan6.com, Los Angeles - Seorang wanita berusia 87 tahun ditemukan tewas dalam lemari es di garasi rumahnya di California Selatan. Wanita tersebut diidentifikasi sebagai pensiunan detektif pembunuhan di Departemen Sheriff Kabupaten Los Angeles (LASD).

Miriam E. Travis, pensiun sebagai sersan detektif pada tahun 1990 selama 27 tahun bekerja di departemen tersebut, termasuk 11 tahun di Biro Pembunuhan, seperti dilansir dari Nine News, Jumat (24/9/2021).

Syarat Belajar Tatap Muka di Los Angeles, Murid Usia 12 Tahun ke Atas Harus Vaksinasi COVID-19
Top 3 Berita Hari Ini: Pohon Terbesar di Dunia Dibungkus Aluminium demi Terlindung dari Kebakaran Hutan California
FBI Pastikan Gabby Petito Tewas Dibunuh, Kekasihnya Jadi Buruan Polisi

"Hati kami hancur oleh berita ini dan seluruh keluarga LASD berduka atas kehilangannya," kata Sheriff Alex Villanueva dalam sebuah pernyataan.

Menurut Laporan media lokal Riverside Press-Enterprise, tidak ada penangkapan yang dilakukan sejak jasad itu ditemukan pada Minggu 19 September di Riverside setelah kerabat lain meminta polisi untuk memeriksa wanita tersebut.

Putri wanita itu tinggal bersamanya dan memberikan pernyataan yang tidak konsisten tentang keberadaan ibunya ketika polisi mendatangi rumah tersebut, kata Petugas Javier Cabrera dari Departemen Kepolisian Riverside.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

2 dari 2 halaman

Kerabatnya Mengatakan Mereka Bagaikan Pertapa

Petugas menggeledah rumah tersebut, yang oleh Petugas Cabrera digambarkan sebagai tempat berantakan dengan kondisi seperti penimbunan. Ada bau busuk dan petugas menemukan jasad itu di lemari es yang masih berfungsi di garasi.

Putrinya belum diperiksa, dan otopsi jasad direncanakan untuk menentukan penyebab kematian.

Suami Miriam meninggal pada 1992, setelah itu dia tiba-tiba mengganti kunci rumah dan memutuskan kontak dengan keluarga besarnya, kata seorang kerabat, Kerri Nickell dari Oklahoma.

"Dia seperti nenek saya pada suatu hari, dan kemudian kami tidak pernah mendengar kabar darinya lagi," kata Kerri Nickell. Dia menggambarkan Miriam dan putrinya sebagai pertapa alias suka hidup menyendiri.

Cedric Valentin (63), seorang penata taman yang mengatakan dia mengenal Miriam, mengatakan dia terakhir melihatnya hidup empat bulan lalu.

Reporter: Cindy Damara