Sukses

AirAsia Malaysia Akan Luncurkan Taksi Terbang pada 2022

Maskapai penerbangan Malaysia Grup AirAsia Bhd. mengatakan sedang berusaha untuk meluncurkan bisnis taksi terbang segera pada 2022.

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Maskapai penerbangan Malaysia Grup AirAsia Bhd. mengatakan sedang berusaha untuk meluncurkan bisnis taksi terbang segera pada 2022.

"Kami sedang mengerjakannya saat ini," kata Tony Fernandes, chief executive officer dan co-founder AirAsia sebagaimana diwartakan Bloomberg pada 6 Maret 2021.

"Saya pikir kami sekitar satu setengah tahun lagi dari peluncuran."

Fernandes berbicara dalam diskusi online sebagai bagian dari Forum Ekonomi Pemuda.

Dengan bisnis penerbangan yang terpukul dari pandemi virus corona COVID-19, AirAsia telah berkembang di ruang digital.

Mereka meluncurkan "aplikasi super" tahun lalu yang menawarkan layanan dari perjalanan dan belanja ke layanan logistik dan keuangan.

"Kami mengambilnya sebagai kesempatan, kesempatan sekali seumur hidup untuk menayangkan kembali bisnis Anda, melihat kembali hal-hal," kata CEO.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Taksi Online dan Taksi Terbang AirAsia

AirAsia mengharapkan untuk memulai layanan transportasi online sendiri pada April 2021, kata Fernandes.

Sementara untuk taksi terbang, AirAsia berharap untuk mulai menyediakan tahun depan, dengan sebanyak empat kursi dan akan ditenagai oleh quadcopter, tambahnya.

Secara terpisah pada hari Sabtu, perusahaan mengumumkan bahwa ia bermitra dengan lembaga negara bernama Pusat Inovasi dan Kreativitas Global Malaysia untuk mengembangkan layanan pengiriman drone perkotaan.

Sementara AirAsia mencari peluang lebih lanjut untuk memperluas layanannya ke area baru, Fernandes optimis bahwa perjalanan udara akan segera rebound dengan peluncuran program vaksinasi. Grup ini menawarkan penerbangan murah yang menghubungkan 22 negara, sebagian besar di kawasan Asia-Pasifik.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.