Sukses

Jumlah Kematian Akibat COVID-19 di India Pecahkan Rekor Baru

Jumlah kasus harian COVID-19 di India bertambah jadi 6.148 orang.

Liputan6.com, New Delhi - India melaporkan kenaikan kematian akibat COVID-19 hingga mencapai 6.148 orang pada Kamis (10/6/2021). Angka kematian harian itu memecahkan rekor tertinggi di India.

Berdasarkan data COVID-19 Tracker India, total kematian sudah mencapai 359 ribu di India, sementara total kasus aktif ada 1,1 juta.

Secara keseluruhan, kasus di India mencapai 27,6 juta. Jumlah itu adalah yang tertinggi di benua Asia.

Menurut Indian Express, kenaikan angka kematian ini disebabkan masalah statistik. Pasalnya, daerah Bihar merevisi angka kematiannya dengan menambah 3.591 kasus dari Rabu (9/6).

Kasus harian di India tercatat mulai menurun. Ini adalah hari ketika India melaporkan kurang dari 100 ribu kasus dalam sehari. 

Total kasus harian di India kini mencapai 94 ribu.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

10 Juni 2021: Kasus COVID-19 Global 175 Juta, Angka Positif di India 29,1 Juta

Total kasus positif COVID-19 di dunia hingga 10 Juni 2021 telah mencapai 175.156.700. Sementara itu, jumlah kematiannya kini sudah mencapai 3.776.244. 

Menurut data dari Worldometers, total pasien COVID-19 yang sudah berhasil pulih saat ini adalah 158.661.358. 

Secara keseluruhan, negara-negara yang memiliki kasus COVID-19 tertinggi adalah Amerika Serikat (34.264.721 kasus), India (29.182.072), Brasil (17.125.357), Prancis (5.725.492), Turki (5.306.690), Rusia (5.156.250) dan Inggris (4.535.754). 

Sementara itu di Benua Eropa, Prancis, Rusia, Inggris, Itali dan Jerman mencatat kasus tertinggi. 

Untuk benua Afrika, negara-negara yang mencatat kasus COVID-19 terbanyak adalah Afrika Selatan, Moroko, Tunisia, Ethiopia dan Mesir. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.