Sukses

Top 3: Varian Hibrida COVID-19 di Vietnam hingga Survei Palestina-Israel

Top 3 berita global: varian hibrida dari Vietnam hingga hasil survei Palestina-Israel.

Liputan6.com, Jakarta - Negara tetangga Indonesia, yakni Vietnam, mendeteksi kehadiran varian hibrida virus COVID-19. Varian itu adalah kombinasi antara varian India dan Inggris.

"Vietnam telah menemukan varian baru COVID-19 yang menggabungkan karakteristik dari dua varian yang pertama kali ditemukan di India dan Inggris," kata Menteri Kesehatan Vietnam, Nguyen Thanh Long dalam pertemuan pemerintah, seperti dilansir BBC. 

Berita mengenai varian campuran itu menjadi sorotan pembaca global Liputan6.com, Selasa (1/6/2021). 

Ada pula berita mengenai hasil survei SMRC tentang konflik Palestina dan Israel di Indonesia. Ternyata, ada sedikit pendukung Israel di Indonesia. 

Berikut daftar artikelnya:

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Headline: Vietnam Deteksi Varian COVID-19 Hybrid Inggris-India

Sejak COVID-19 pertama kali menyebar luas di dunia pada Januari 2020, ribuan mutasi telah terdeteksi. Virus bermutasi sepanjang waktu dan sebagian besar varian tidak berurutan, tetapi beberapa dapat membuat virus lebih menular.

Menkes Vietnam  mengatakan, varian hybrid baru ini lebih menular dari varian yang dikenal sebelumnya, terutama lewat udara. Varian COVID-19 baru itu ditemukan pada seorang pasien yang menjalani tes, menurut laporan surat kabar online VnExpress.

Baca selengkapnya...

3 dari 4 halaman

2. Ancaman Gelombang Ketiga COVID-19 di Inggris

Seorang ilmuwan penasihat pemerintah memperingatkan akan kemungkinan munculnya gelombang ketiga COVID-19 di Inggris. 

Prof Ravi Gupta, dari Universitas Cambridge, mengatakan meskipun kasus baru "relatif rendah", varian yang berasal dari India telah menyebabkan "pertumbuhan eksponensial". Dia mengatakan bahwa rencana pemerintah untuk mengakhiri pembatasan COVID-19 di Inggris pada 21 Juni harus ditunda, demikian seperti melansir BBC, Senin (31/5). 

Baca selengkapnya...

4 dari 4 halaman

3. Survei SMRC Ungkap Kehadiran Pendukung Israel di Indonesia

Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) merilis survei bertajuk Sikap Publik Nasional terhadap Konflik Israel dan Palestina. Mayoritas warga Indonesia sepakat bahwa Israel adalah yang bersalah dalam konflik Mei 2021. 

Namun, bukan berarti tidak ada masyarakat Indonesia yang condong ke Israel. Ada setidaknya 3 persen yang menganggap Palestina bersalah, meski sedikit. 

Baca selengkapnya...

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.