Sukses

Kesaksian Korban Saat Detik-Detik Tabrakan 2 Kereta LRT di Malaysia

Berikut adalah kesaksian salah satu korban tabrakan dua kereta LRT di Malaysia, ketika insiden itu melukai ratusan orang.

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Seorang penumpang kereta Light Rail Transit (LRT) jalur Kelana Jaya, Kuala Lumpur, Malaysia pada Senin 24 Mei 2021 yang mengalami kecelakaan menceritakan kesaksiannya ketika menyaksikan insiden tersebut.

Seorang penumpang bernama Afiq Luqman Mohd Baharudin (27), mengatakan bahwa tabrakan antara dua LRT itu membuat semua orang terlempar dan jatuh ke jalan-jalan.

"Kecelakaan yang terjadi di terowongan dekat KLCC itu mengakibatkan banyak penumpang baik yang duduk maupun berdiri, mengalami luka-luka," ungkap Afiq, seperti dikutip dari Channel News Asia, Selasa (25/5/2021).

Afiq mengatakan,sebelum terjadi kecelakaan, kereta sempat berhenti selama 15 menit sebelum kembali bergerak.

"Kami baru bergerak beberapa detik saat kecelakaan itu terjadi dan benturannya sangat kuat sehingga saya mengalami luka di kepala, kaki kiri dan dada," terangnya.

Diceritakannya juga ketika dia dan penumpang lainnya dibantu oleh tim keamanan setempat dan dilarikan ke Rumah Sakit Umum Kuala Lumpur untuk perawatan lebih lanjut.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Cerita Dari Penumpang Kereta Lainnya

Sementara itu, ada juga beberapa korban lainnya yang membagikan pengalaman mereka media sosial tentang kecelakaan itu.

Seorang pengguna Twitter bernama Lim Mahfudz, adalah salah satu dari mereka yang membagikan video dan foto yang menunjukkan kejadian tersebut, yang sempat ia rekam.

Lim pun menyampaikan rasa syukurnya berhasil selamat dari insiden tersebut.

Lim menceritakan, beberapa penumpang juga terluka oleh pecahan panel kaca kereta sementara beberapa terlempar saat kereta berhenti secara tiba-tiba (saat menginjak rem darurat).

3 dari 3 halaman

Infografis 8 Tips Nyaman Pakai Masker Cegah COVID-19

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.