Sejarah di Balik Nama Kawah Jezero, Lokasi Pendaratan Rover NASA di Mars

Para ilmuwan meyakini delta sungai purba ini bisa saja mengumpulkan dan mengawetkan molekul organik dan tanda-tanda potensial kehidupan mikroba lainnya dari air dan sedimen yang mengalir ke kawah tersebut miliaran tahun silam.

Menurut situs web NASA, keterkaitan antara Mars dengan kota Jezero dimulai pada 2007, ketika Persatuan Astronomi Internasional (International Astronomical Union/IAU) menamai dasar danau yang mengering di Planet Merah tersebut sebagai Kawah Jezero, mengikuti tradisi untuk menamai lokasi di luar angkasa dengan nama tempat di Bumi.

Pada November 2018, 11 tahun setelah Kawah Jezero mendapatkan namanya, NASA menetapkan Kawah Jezero sebagai lokasi pendaratan misinya di Mars.

Pada 23 September 2019, sepucuk surat dari Direktur Eksplorasi Mars NASA James Watzin diserahkan kepada wali kota Jezero untuk menghormati hubungan antara kota kecil itu dengan Kawah Jezero.

Misi antariksa NASA, yakni Perseverance, mengirimkan foto terbaru planet Mars. Foto itu langsung diambil Perseverance ketika baru sampai di Mars pada Kamis 18 Februari 2021.

Foto yang diambil dari Perseverance agak tertutup debu, namun permukaan, batuan, bahkan bayangan dari Perseverance tampak jelas di permukaan Mars.

Pesawat Penjelajah Perseverance Milik NASA Akan Mendarat di Mars 18 Februari 2021Misi Antariksa Uni Emirat Arab Sukses Bawa Potret Terbaru Mars  

NASA menjelaskan bahwa tujuan misi Perseverance di Mars adalah untuk astrobiologi, salah satunya mencari tanda kehidupan mikrobial.

Perseverance akan mempelajari geologi dan iklim Mars di masa lalu. Hal itu akan membuka jalan bagi eksplorasi manusia di Mars.

Perseverance juga akan menjadi misi pertama yang mengumpulkan batuan dan regolit dari Mars.