Sukses

Repatriasi 135 WNI Terdampak Lockdown COVID-19 di India Diiringi Suasana Haru

Proses repatriasi 135 WNI yang dilakukan oleh KBRI New Delhi, India terjadi secara haru.

Liputan6.com, New Delhi - KBRI New Delhi akhirnya berhasil melakukan repatriasi terhadap 135 WNI yang tertahan kepulangannya akibat lockdown pandemi Virus Corona COVID-19 di India sejak 24 Maret 2020.

Program repatriasi kali ini dilakukan berselang dua hari setelah perayaan HUT ke-75 RI di New Delhi, yakni pada 19 Agustus 2020 dan menjadi program repatriasi mandiri yang keenam sejak pertama kali dilaksanakan pada bulan Mei 2020 silam.

Repatriasi keenam kali ini menggunakan penerbangan Garuda Indonesia (GIA8230) dengan rute Delhi–Medan–Jakarta yang dijadwalkan tiba di Jakarta pada 20 Agustus 2020, pukul 00.25 dini hari.

Dari total 135 WNI yang terdaftar dalam repatriasi ini, 127 orang di antaranya merupakan peziarah religi, 1 mahasiswa, 4 ABK dan 3 pelancong.

Selain berasal dari New Delhi, sebagian WNI tersebut datang dari beberapa negara bagian di India yaitu Maharashtra, West Bengal, Tamil Nadu dan Rajasthan. Karena jarak yang jauh dan menyesuaikan waktu keberangkatan melalui embarkasi New Delhi, para WNI terpaksa menggunakan penerbangan domestik dari daerah masing-masing sehari sebelumnya.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Patuhi Protokol Kesehatan

Dalam rangka melindungi para WNI dan mematuhi protokol pencegahan COVID-19, KBRI New Delhi bekerja sama dengan dua laboratorium medis yakni SRL Diagnostic dan Max Lab, New Delhi melakukan tes PCR secara gratis kepada para WNI peserta repatriasi guna memastikan seluruhnya dalam kondisi negatif terinfeksi Virus Corona baru. 

Demi kelancaran dan keamanan WNI peserta repatriasi hingga tiba di Indonesia, KBRI New Delhi memfasilitasi mereka dengan keterangan surat jalan untuk dimanfaatkan ketika melanjutkan perjalanan ke daerah masing-masing di Indonesia, dan surat keterangan telah melakukan tes COVID-19, serta atribut APD lengkap 

Dubes RI untuk India, Arto Suryodipuro turun langsung ke bandara untuk menjamin semua perencanaan repatriasi berjalan dengan baik sesuai rencana, sekaligus memberikan ucapan selamat kepada para WNI.

3 dari 3 halaman

Diiringi Suasana Haru

Proses repatriasi ini juga diiringi suasana haru, terlebih ketika salah satu peserta yakni Uswatun Hasanah berulang kali mengucap syukur saat berada di jalur antrian imigrasi bandara Indira Gandhi International Airport, New Delhi.

Pasalnya, Uswatun yang tengah hamil tujuh bulan itu dalam hitungan jam akan segera bertemu keluarga di Tanah Air setelah lebih dari enam bulan tertahan di India.

Uswatun Hasanah merupakan satu dari 135 orang Warga Negara Indonesia yang ikut pulang ke Indonesia lewat program repatriasi mandiri yang diprakarsai oleh KBRI New Delhi. 

Selain itu, ada pula Arif Rahman Hakim, pria asal Jakarta Selatan yang juga tak henti-henti meluapkan rasa syukurnya.

 “Sudah setengah tahun lebih saya tinggalkan anak istri, karena masalah lockdown di India saya nggak bisa pulang. Bekal di rumah dan untuk saya disini juga sudah sangat menipis. Alhamdulillah akhirnya baru hari ini bisa pulang, rasanya seperti mimpi saja. Terima kasih tulus saya buat jajaran KBRI yang sejak hari pertama sampai saat ini terus membantu kepentingan kami semua di India,” pungkasnya

Hingga saat ini, KBRI New Delhi telah sukses memulangkan sebanyak 373 orang WNI, yakni repatriasi pertama sebanyak 59 WNI, kedua sebanyak 107 WNI, ketiga sebanyak 47 WNI, keempat sebanyak 1 WNI, kelima sebanyak 24 WNI dan repatriasi kali ini sebanyak 135 WNI. 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.