Sukses

Sering Naik Pesawat? Cek 10 Tips Agar Terhindar dari Kuman hingga COVID-19

Berikut 10 tips agar terhindar dari kuman hingga COVID-19 ketika melakukan perjalanan dengan pesawat.

Liputan6.com, Jakarta - Penyebaran dari pandemi Virus Corona COVID-19 menimbulkan kekhawatiran ketika hendak melakukan perjalanan domestik maupun internasional menggunakan pesawat.

Karena jumlah kasus terus meningkat di beberapa bagian dunia, pembatasan perjalanan tidak akan dilonggarkan dalam waktu dekat. 

Maskapai penerbangan menunda dan membatalkan penerbangan secara global, tetapi bagi banyak orang, perjalanan tetap merupakan fungsi yang penting.

Beberapa orang telah menunda rencana mereka untuk mengurangi risiko infeksi, tetapi jika Anda benar-benar perlu melakukan perjalanan melalui udara, Anda tetap perlu bersikap waspada.

Melansir Mental Floss, Sabtu (15/8/2020), berikut adalah beberapa tips berguna untuk menghindari kuman di bandara maupun di dalam pesawat:

Simak video pilihan berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 11 halaman

1. Lakukan Check-In secara Online

Lewati antrean di konter bandara dan hindari kontak yang tidak perlu dengan check-in ke penerbangan Anda secara online.

Banyak maskapai penerbangan mengizinkan penumpang untuk check-in hingga 24 jam sebelum keberangkatan penerbangan mereka. Ini adalah opsi teraman dan ternyaman, dan Anda juga akan terhindar dari kuman di tempat check-in bandara.

3 dari 11 halaman

2. Pilih Tempat Duduk di Samping Jendela

Ketika memesan tempat duduk Anda selama proses pembelian tiket atau check-in, apa yang Anda pilih akan membuat perbedaan dalam potensi paparan kuman.

Beberapa maskapai penerbangan telah memilih untuk mengosongkan kursi tengah, meninggalkan Anda dengan dua opsi lain di pesawat berukuran sedang yang khas.

Penumpang di kursi dekat jendela terpapar orang paling sedikit selama penerbangan, jadi itu seharusnya menjadi pilihan terbaik Anda.

Hindari memesan kursi di dekatlorong, yang berisiko paling tinggi bersentuhan dengan banyak orang.

4 dari 11 halaman

3. Selalu Kenakan Masker

Memakai masker wajah dan kain penutup wajah dengan benar sangat penting untuk mengurangi penyebaran virus corona dan patogen lainnya. Ini akan melindungi Anda dan orang lain juga. 

Beberapa maskapai penerbangan mewajibkan penutup wajah karena tindakan menjaga jarak sosial jauh lebih sulit dilakukan di dalam pesawat.

"Penting untuk diingat bahwa semua panduan baru yang kami gunakan selama beberapa bulan terakhir, seperti jarak sosial dan tindakan kebersihan, masih berlaku saat Anda bepergian," kata pakar perjalanan dan pendiri 5 Star Villa Holidays John Paul Donnelly.

5 dari 11 halaman

4. Simpan Barang di Dalam Tas Saat Pemeriksaan Keamanan

Cara terbaik untuk menyimpan semua barang Anda seperti dompet hingga handphone adalah dengan meletakkannya di dalam tas. 

Jika biasanya Anda akan meletakkannya di dalam keranjang petugas ketika hendak melewati alat pengecekan keamanan, lebih aman untuk menyimpannya di dalam tas.

6 dari 11 halaman

5. Sedia Tisu dan Pembersih Alkohol

Antisipasi semua kebutuhan perjalanan Anda sebelumnya. Donnelly mengatakan bahwa tisu pembersih, desinfektan alkohol dan pembersih, dan masker wajah sekarang sama pentingnya untuk bepergian seperti halnya paspor dan koper, jadi kemas barang-barang yang diperlukan ini di tas jinjing Anda.

Pastikan Anda memiliki cukup cairan untuk disinfeksi tangan, ponsel, dan lingkungan terdekat saat Anda naik pesawat.

7 dari 11 halaman

6. Jangan Menyentuh Wajah

Sebuah studi observasi perilaku kecil pada tahun 2015 mengungkapkan bahwa orang menyentuh wajah mereka rata-rata 23 kali per jam.

Menyentuh wajah sangat naluriah, orang sering tidak menyadari bahwa mereka melakukannya.

Namun selama pandemi ini, Anda perlu menghindarinya sebisa mungkin untuk mengurangi penyebaran kuman. Bahkan jika Anda belum menyentuh permukaan publik apa pun, jangan lakukan itu.

8 dari 11 halaman

7. Usahakan Selalu Melakukan Transaksi Non-Tunai

Beberapa toko di bandara mengizinkan pembayaran elektronik dari dompet digital. Jenis transaksi ini, bersama dengan inovasi teknologi terkini seperti boarding pass virtual dan check-in online, mengurangi kontak yang tidak perlu saat bepergian.

Meskipun kecil kemungkinan perihal penularan virus melalui uang, itu masih dipenuhi dengan kuman yang tidak ingin Anda pertahankan. Menurut Donnelly, menghilangkan kemungkinan kontak sangat penting bagi industri perjalanan selama beradaptasi dengan pandemi.

9 dari 11 halaman

8. Jauhi Keramaian

Hal ini mungkin lebih mudah diucapkan daripada dilakukan, tetapi ada beberapa cara untuk menjaga jarak aman antara diri Anda dan orang lain.

Pertahankan jarak fisik sejauh enam kaki saat mengantre di pos pemeriksaan keamanan atau menurunkan bagasi.

Donnelly menyarankan untuk meminimalkan pergerakan Anda di sekitar bandara, jadi tetaplah diam sebanyak yang Anda bisa.

Saat menunggu untuk naik ke pesawat, pilih tempat duduk di ruang tunggu setidaknya enam kaki jauhnya dari orang lain atau berdiri terpisah dari pengaturan tempat duduk yang padat. Usahakan untuk naik terakhir sehingga Anda dapat menghindari antrian di ruang sempit bersama dengan penumpang lain.

10 dari 11 halaman

9. Disinfeksi Permukaan Tempat Duduk di Pesawat

Meskipun maskapai penerbangan meningkatkan rutinitas pembersihan mereka, Anda tetap harus membersihkan lingkungan sekitar Anda sendiri.

Disinfeksi permukaan dengan sentuhan tinggi seperti sandaran tangan, meja makan, gesper sabuk pengaman, sandaran kepala, dan kontrol kursi dan layar.

Penelitian telah menunjukkan bahwa virus corona baru dapat bertahan dua hingga tiga hari pada plastik dan baja tahan karat, jadi bersihkan semua yang mungkin tersentuh penumpang sebelumnya, sebelum Anda duduk.

11 dari 11 halaman

10. Nyalakan Ventilasi Udara di Atas Kepala

Perputaran penumpang yang sering terjadi dapat menjadi perhatian di lingkungan tertutup seperti pesawat, tetapi seperti yang dikatakan Donnelly, "sebagian besar pesawat besar memiliki sistem filtrasi yang canggih, yang berarti udaranya cenderung lebih bersih daripada di ruang terbatas lainnya".

Untuk perlindungan ekstra dari virus dan kuman yang tertinggal di udara, hidupkan ventilasi di atas kepala. Ini akan menciptakan penghalang udara di sekitar tempat duduk Anda yang dapat menyebarkan partikel yang berpotensi berbahaya ke dalam sistem filtrasi pesawat, di mana partikel tersebut akan dinetralkan.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.