Sukses

Top 3: Asteroid Sebesar Monumen Washington hingga Rahasia Soal UFO Jadi Sorotan

Asteroid yang lebih besar dari monumen Washington hingga rahasia soal UFO menjadi sorotan berita terpopuler pada Minggu 28 Juni 2020.

Liputan6.com, Jakarta - Asteroid yang ukurannya diperkirakan lebih dari Monumen Washington dilaporkan melintasi Bumi. Asteroid tersebut diperkirakan berukuran hingga 623 kaki atau sama dengan 189 meter. Diidentifikasi bernama 2020 MK, asteroid yang melewati Bumi dengan kecepatan hampir 40.000 mil per jam jadi artikel paling populer. 

Berita terpopuler selanjutnya mengenai hilangnya indera penciuman pada pasien Virus Corona COVID-19. Pasien yang menderita virus dilaporkan akan merasakan kehilangan indera penciumannya lantaran infeksi virus dan saluran pernapasan lainnya.

Tak kalah menarik, berita paling banyak dibaca lainnya adalah mengenai pihak Kementerian Pertahanan AS yang didesak untuk mengungkap rahasia terkait UFO. 

Baca ketiga berita paling populer di kanal Global Liputan6.com edisi Minggu, 28 Juni 2020:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

1. Asteroid Lebih Besar dari Monumen Washington Melintas Dekat Bumi Malam Ini

Asteroid besar yang melebihi ukuran Monumen Washington diperkirakan akan melintas dekat Bumi malam ini.

Menurut Pusat Studi Objek Dekat-Bumi (CNEOS) NASA, seperti dikutip dari IB Times, Sabtu (27/6/2020), asteroid itu diidentifikasi sebagai 2020 MK. Dengan perkiraan diameter 623 kaki (189 meter).

Baca selengkapnya....

3 dari 4 halaman

2. Terungkap Misteri Hilangnya Penciuman pada Pasien Virus Corona

Dari laporan pertama yang keluar dari Wuhan, Iran dan kemudian Italia, sejumlah petugas medis tahu bahwa kehilangan indra penciuman (anosmia) adalah gejala yang signifikan dari seseorang yang terserang penyakit COVID-19 yang disebabkan virus corona.

Sekarang, setelah berbulan-bulan laporan, baik temuan klinis anekdotal dan lebih ketat, pakar telah memiliki penjelasan bagaimana virus ini dapat menyebabkan hilangnya indra penciuman pada pasien, demikian seperti dikutip dari Sciencealert.com, Sabtu (27/6/2020).

Salah satu penyebab hilangnya bau yang paling umum adalah infeksi virus, seperti pilek, sinus atau infeksi saluran pernapasan atas lainnya --yang mana virus tersebut masuk dalam keluarga coronavirus, seperti virus penyebab penyakit COVID-19, SARS, dan MERS.Selengkapnya di sini...

4 dari 4 halaman

3. Kemhan AS Didesak oleh Senat untuk Membuka Rahasia Seputar UFO

Pentagon harus merilis laporan publik tentang UFO, kata komite intelijen Senat AS. Selain merilis laporan publik, komite berencana untuk memberlakukan aturan baru tentang bagaimana Kementerian Pertahanan AS berbagi informasi tentang objek terbang tak dikenal.

UFO --istilah yang merujuk pada benda yang secara harfiah tidak dikenal, namun juga tidak harus dugaan pesawat ruang angkasa alien-- telah membuat berita beberapa kali dalam beberapa tahun terakhir.

Simak berita selengkapnya....

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.