Sukses

Cegah Penyebaran Virus Corona, Italia Akan Karantina 16 Juta Orang

Italia akan mengkarantina setidaknya 16 juta orang di wilayah Lombardy dan 14 provinsi lainnya di wilayah utara negara tersebut demi mencegah penyebaran virus corona.

Liputan6.com, Roma - Italia akan "mengkarantina" dan membatasi mobilitas bagi setidaknya 16 juta orang di wilayah Lombardy dan 14 provinsi lainnya di wilayah utara negara tersebut demi mencegah penyebaran virus corona.

Seluruh wilayah utara Lombardy, rumah bagi 10 juta orang dan pusat keuangan Italia Milan, akan ditutup kecuali untuk akses darurat, dan 14 provinsi termasuk Venesia, Parma dan Modena akan dikenakan tindakan yang sama. Karantina pencegahan virus corona di Italia mempengaruhi total sekitar 16 jutaan orang, demikian seperti dikutip dari BBC, Minggu (8/3/2020).

Perdana Menteri Giuseppe Conte mengatakan provinsi yang terkena dampak adalah Modena, Parma, Piacenza, Reggio Emilia, Rimini, Pesaro dan Urbino, Alessandria, Asti, Novara, Verbano Cusio Ossola, Vercelli, Padua, Treviso dan Venesia.

Hingga kini hanya sekitar 50.000 orang di Italia utara yang terkena dampak tindakan karantina.

Karantina pencegahan virus corona akan berlangsung hingga awal April 2020.

Simak video pilihan berikut:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Kebijakan Pembatasan Lain di Ruang Publik

Di samping karantina, Italia juga akan menutup pusat kebugaran, kolam renang, museum, dan resor ski.

Orang-orang akan diberitahu untuk tinggal di rumah sebanyak mungkin, dan mereka yang melanggar karantina bisa menghadapi tiga bulan penjara.

Kompetisi olahraga akan ditutup untuk umum, dan presiden persatuan pemain sepak bola Italia menyerukan agar semua pertandingan ditunda.

Organisasi Kesehatan Dunia telah menyarankan Italia untuk sangat fokus pada langkah-langkah penahanan virus ketika infeksi menyebar di negara itu

Italia adalah negara paling parah di Eropa dan melaporkan kenaikan tajam infeksi virus corona pada Sabtu 7 Maret 2020.

Kebijakan baru, yang juga berlaku untuk pusat keuangan Milan dan hotspot wisata Venesia akan berlangsung hingga 3 April 2020.

Korban tewas di Italia telah mencapai lebih dari 230, dengan pejabat dengan pejabat melaporkan lebih dari 50 kematian dalam 24 jam. Jumlah kasus yang dikonfirmasi melonjak lebih dari 1.200 menjadi 5.883 pada hari Sabtu.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.