Muhyiddin Yassin Jadi PM Malaysia, Jokowi dan Lee Hsien Loong Ucapkan Selamat

Liputan6.com, Kuala Lumpur - Muhyiddin Yassin telah resmi dilantik sebagai Perdana Menteri Malaysia yang baru, menggantikan posisi Mahathir Mohammad yang mengundurkan diri beberapa waktu lalu dan menjadikannya sebagai perdana menteri yang kedelapan. 

Presiden Partai Bersatu itu telah disumpah oleh Yang di-Pertuan Agong Sultan Abdullah Sultan Ahmad Shah dalam sebuah upacara singkat, diikuti oleh pelukan dan ucapan selamat oleh rekan-rekannya, para anggota parlemen Malaysia yang menghadiri upacara di istana.

Tak ketinggalan, pemimpin negara tetangga pun ikut memberikan ucapan selamat kepadanya atas kedudukannya yang baru. 

Jokowi misalnya, yang segera melakukan panggilan telepon kepadanya dan tak lupa memberikan ucapan selamat. Panggilan telepon tersebut disiarkan oleh Buletin TV3 pada Minggu, 1 Maret 2020. 

"Atas nama bangsa Indonesia, saya ingin mengucapkan selamat atas pelantikan yang amat terhormat Bapak Tan Sri Muhyiddin Yassin oleh Yang di-Pertuan Agong sebagai Perdana Menteri Malaysia ke delapan," ucap Jokowi kepadanya.

Diselingi tawa ringan khas Jokowi, ia juga menyampaikan bahwa pemerintah Indonesia siap bekerja sama dengan pemerintah Malaysia, di bawah kepemimpinan Muhyiddin Yassin. Ia juga mengharapkan adanya hubungan bilateral yang semakin kuat, dari yang sudah terjalin baik selama ini.

"Ya, pastinya penting dalam pertemuan menerusi telepon ini, karena hubungan kita sekian lama memang baik, cukup baik, dan tentunya lihat saya juga sebagai Perdana Menteri Malaysia yang baru, bila bagaimana bertekad meneruskan tapi juga memperkokohkan, Bapak," balasnya kepada Jokowi. 

Yassin juga menyebutkan bahwa hubungan kedua negara istimewa, karena dikenal sebagai bangsa serumpun. 

PM Malaysia yang baru itu juga memuji kinerja Jokowi dalam memimpin pemerintahan Indonesia. 

"Kami kagum dengan kejayaan Bapak sejak memimpin, yang terbaru ini pencapaian 100 hari, yang saya ikuti dengan Pak Ma'ruf Amin pun ini agak istimewa," katanya. 

Di akhir sambungan telepon, Jokowi mengundang Yassin untuk berkunjung ke Indonesia. Undangan tersebut pun disambut baik oleh Yassin sambil menceritakan tentang kunjungannya pada Desember lalu. Kala itu, ia bertemu dengan sejumlah menteri seperti Tito Karnavian, Yasonna Laoly dan Mahfud MD.