Sukses

Jadi Negara Paling Bahagia di Dunia, Finlandia Punya Hari Cemburu Nasional

Meski telah dinobatkan menjadi negara paling bahagia di dunia, Finlandia tidak menutup adanya kemungkinan rasa cemburu antarwarganya.

Liputan6.com, Jakarta - Meski telah dinobatkan menjadi negara paling bahagia di dunia, Finlandia tidak menutup adanya kemungkinan rasa cemburu antarwarganya.

Pasalnya, Finlandia memiliki Hari Cemburu Nasional atau National Jealousy Day di mana pada hari tersebut pemerintah Finlandia akan merilis data penghasilan kena pajak warganya, sehingga masing-masing dari mereka bisa saling mengetahui data pajak satu sama lain.

Saat ditemui tim Liputan6.com, Kamis (13/02/2020), Dubes Finlandia di Jakarta tidak memungkiri hal itu. "Kami tidak memberikan pelajaran khusus tentang korupsi kepada pelajar di sana, namun lebih kepada pemberian transparansi administrasi," katanya.

"Transparansi pajak sangat transparan (di Finlandia). Semua orang bisa tau nilai pajak satu sama lain. Oleh karena itu, (hari perilisan transparansi) kami sebut 'National Day of Jealousy'," tambahnya.

Dubes Finlandia menjelaskan bahwa saat November, warga bisa melihat berapa penghasilan setiap orang dan perbedaan pajaknya. Jumlah penghasilan yang dirilis adalah jumlah penghasilan tahunan. "Ini merupakan hal yang anil, sangat menarik," katanya Duta Besar Finlandia di Indonesia.

Saksikan video berikut ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

1 November

Setiap tahun pada 1 November, dijuluki sebagai "Hari Cemburu Nasional" karena setiap penghasilan kena pajak warga negara Finlandia akan diungkapkan, dan dapat dicari oleh siapa saja.

Dilansir dari Huff Post, Kamis (13/2/2020), wartawan Finlandia mencari-cari data untuk menemukan warga Finlandia dengan penghasilan dan bayaran pajak tertinggi. Mereka juga mendapat data bahwa di 2017, salah satu bintang porno paling terkenal di negara ini yaitu Anssi Viskari, dilaporkan memperoleh € 23.826 ($ 27.200).

Perilisan data ini juga dilakukan untuk mempermalukan mereka yang belum membayar pajak, demikian dinyatakan Huff Post. Bagi sebagian dari mereka yang membayar pajak dengan nilai tinggi, tentu ada rasa bangga.

3 dari 3 halaman

Tidak Hanya di Finlandia

Keterbukaan tentang berapa banyak pajak yang dibayar orang bukan hanya menjadi fenomena di Finlandia. Swedia dan Norwegia juga menerbitkan laporan pajak warga negara. Di Swedia, Anda hanya perlu menghubungi orang yang bertugas melalui telepon untuk bertanya tentang perincian keuangan orang lain.

Sebuah studi Universitas California dari 2011 menemukan bahwa, secara keseluruhan, ada hasil negatif dari karyawan yang mengetahui gaji rekan kerja mereka. Mereka yang berpenghasilan kurang dari upah rata-rata, melaporkan kepuasan kerja yang lebih rendah dan lebih cenderung ingin mencari kerja yang lain.

Sementara mereka yang berpenghasilan di atas rata-rata melaporkan tidak ada efek apa-apa. Tetapi ada penelitian lain yang menunjukkan efek positif seperti sebuah studi Cornell 2016 yang menemukan bahwa kegiatan ini dapat meningkatkan kinerja.

 

Reporter: Deslita Krissanta Sibuea

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.