Sukses

6 Alasan Psikis di Balik Sikap Pasangan yang Suka Intip Ponsel Kekasih

Mengintip ponsel pasangan memanglah tindakan yang sangat menggoda untuk dilakuan, namun sebenarnya ada alasan psikologi dibaliknya, apa saja?

Liputan6.com, Jakarta - Mengintip pesan pribadi pasangan memang benar-benar menggoda, terutama jika Anda tahu bahwa mereka tidak akan pernah mengetahui tentang tindakan kecil yang merusak ini dari pihak Anda.

Faktanya, dari sebuah penelitian yang dilakukan menunjukkan, 34% wanita dan 62% pria mengintip ponsel pasangannya dari waktu ke waktu. Alasan mengintai ini bukanlah hanya kecemburuan.

Ternyata, ada beberapa motif psikologis yang lebih dalam yang bisa mendorong Anda untuk memeriksa pesan-pesan ini dan data pribadi lainnya di ponsel pasangan.

Mengutip dari Brightside, Selasa (15/10/2019), menemukan beberapa alasan mengapa seorang pasangan mungkin mencoba mengintip ponsel kekasihnya, dan apa artinya bagi hubungan mereka:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 7 halaman

1. Pasanganmu Belum Siap untuk Melangkah Lebih Jauh

Jika pasangan Anda lebih suka memeriksa ponsel di belakang daripada benar-benar berbicara langsung, ini mungkin merupakan tanda bahwa mereka tidak cukup dewasa untuk menjalin hubungan.

Mereka dapat menjelaskan perilaku mereka dengan cara ini --mereka hanya ingintahu siapa yang menghubungi Anda dan itu saja, tidak ada kecemburuan.

Jika seseorang tidak dapat mengajukan pertanyaan sederhana kepada Anda, bayangkan bagaimana perasaan mereka ketika Anda perlu berbicara tentang topik yang lebih serius, seperti merencanakan sebuah keluarg.

Dengan hal seperti itu, mereka mungkin tidak siap untuk membangun hubungan yang serius pada waktu tertentu.

3 dari 7 halaman

2. Membutuhkan Perhatian

Cobalah ingat kembali seberapa sering Anda berbicara dengan pasangan selama sebulan terakhir. Apakah dapat berkomunikasi seperti yang biasa dilakukan atau ada penurunan signifikan dalam jumlah waktu yang dihabiskan bersama?

Dalam beberapa kasus, gangguan komunikasi membuat sesorang melakukan hal-hal yang tidak mereka banggakan, seperti memaksa mengubungi pasangannya.

Pasangan Anda hanya ingin tahu tentang appa yang sedang terjadi tentang Anda dan ingin menghabiskan waktu yang lebih banyak berdua. Namun, untuk beberapa alasan, Anda justru tidak dapat membuka diri untuk itu.

4 dari 7 halaman

3. Berpikir Pasangannya Berselingkuh

Rasa ingin tahu yang tidak sehat seperti berpikir pasangannya berselingkuh adalah tindakan yang tidak sehat.

Sebenarnya bisa menjadi tanda peringatan bagi Anda karena itu dapat menjadi proyeksi pikiran mendalam si pasangan.

Dengan kata lain, jika seseorang mencurigai bahwa sesuatu yang tidak pantas akan terjadi atau sudah terjadi, orang ini mungkin adalah orang yang benar-benar melakukan pemikiran seperti ini.

5 dari 7 halaman

4. Tidak Puas dengan Hubungannya

Dalam hubungan yang sehat, kedua pasangan saling mempercayai tanpa syarat dan menghormati hak satu sama lain atas privasi, ruang pribadi dan memiliki kehidupan yang melampaui masa lalu yang mereka habiskan bersama.

Tetapi, jika salah satu dari mereka merasakan keinginan kuat untuk mengintip ponsel pasangannya, ini mungkin terjadi alasan untuk secara serius mempertanyakan hubungan tersebut.

Apa pun itu, mengintai mungkin menunjukkan bahwa Anda dan pasangan memiliki nilai yang sama sekali berbeda, dan Anda harus membicarakannya sesegera mungkin.

6 dari 7 halaman

5. Pasangan Anda Memiliki Harga Diri yang Rendah

Meskipun pengintai mungkin berpikir bahwa itu adalah orang lain yang tidak mereka percayai, itu sebenarnya sebaliknya.

Dalam kebanyakan kasus, ketika seseorang melihat melalui pesan teks, email, Direct Message, dan sebagainya, mereka khawatir bahwa mereka tidak cukup --atau sebaliknya, terlalu banyak-- dan merasa perlu mencari validasi.

Bahkan, dalam hubungan jangka panjang yang stabil, orang-orang ini oercaya bahwa pasangan mereka pantas mendapatkan seseorang yang lebih baik dan akibatnya dapat dengan mudah tertarik pada orang lain.

7 dari 7 halaman

6. Memiliki Masalah Kepercayaan

Kepercayaan adalah dasar dari hubungan yang sehat, dan betapa mudahnya Anda memercayai seseorang yang sangat dipengaruhi oleh pengalaman masa lalu Anda. Jadi, jika pasangan berpikir bahwa Anda berbohong kepada mereka, kemungkinan besar mereka telah dibohongi atau ditipu di masa lalu.

Setelah pengalaman buruk seperti itu, seseorang biasanya menjadi hipersensitif dan setiap gerakan atau kata yang tidak bersalah yang diucapkan oleh Anda dapat meningkatkan alarm dalam pikiran mereka.

Dalam hal ini, pasangan Anda yang agak paranoid harus memahami bahwa pengintaian mereka terhubung dengan masalah mereka sendiri dan bukan dengan tindakan Anda.

 

Reporter: Aqilah Ananda Purwanti

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini