Sukses

Maladewa di Rusia, Lokasi Berbahaya yang Dipuja Penggemar Instagram

Sebuah danau kecil yang unik menjadi destinasi favorit terkini bagi masyarakat Rusia, padahal memiiki kandungan logam yang berbahaya di dalamnya.

Liputan6.com, Moskow - Perairan biru yang tenang tengah menjadi magnet bagi para pemuja Intagram di Rusia, dan kemudian populer dijuluki sebagai Novosibirsk Maldives, atau Maladewa-nya Negeri Beruang.

Meski terlihat indah, namun faktanya danau kecil ini menyimpan bahaya yang sangat merugikan, demikian sebagaimana dikutip dari CNN pada Sabtu (13/7/2019).

Otoritas Rusia mengatakan bahwa Novosibirsk Maldives adalah kolam buatan yang sangat beracun, di mana sebelumnya digunakan sebagai tempat pembuangan abu dari pembangkit listrik tenaga batu bara di dekatnya.

Bahkan telah muncul peringatan bersama yang melarang keras untuk mendekati, apalgi berenang di dalamnya. Namun, seakan tidak peduli, banyak orang berbondong-bondong datang ke sana karena rasa penasaran.

Danau itu sejatinya dipenuhi oleh bahan kimia yang dapat menyebabkan reaksi alergi pada kulit, kata Siberian Generating Company --nama perusahaan pembangkit listrik terkait-- dalam pernyataan di VKontakte, jejaring sosial khas Rusia, bulan lalu.

"Dalam beberapa peka terakhir, timbuna abu dari pengolahan batu bara kami di Novosibirsk TEZ-5 telah viral di media sosial," katanya.

"Tapi, Anda tidak boleh berenang di tempat pembuangan abu. Airnya memiliki lingkungan alkali yang tinggi. Ini disebabkan oleh fakta bahwa garam kalsium dan oksida logam lainnya ikut dilarutkan di dalamnya. Kontak kulit dengan air seperti itu dapat menyebabkan reaksi alergi," lanjutnya memperingatkan.

Diingatkan pula bahwa dasar danau sangat berlumpur, sehingga sekali terjebak di dalamnya, maka hampir mustahil untuk bisa keluar.

 

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Peringatan Keras Tidak Cukup Ampuh

Tidak cukup mempan menghalau animo berlebih dari sebagian masyarakt Rusia, perusahaan terkait kembali mengunggah peringatan keras dalam huruf kapital.

"MOHON DIMENGERTI, KAMI MEMINTA ANDA UNTUK TIDAK MENGAMBIL FOTO KARENA BERISIKO MEMBUAT ANDA JATUH, DAN ITU SANGAT BAHAYA."

Jika belum juga efektif "mengusir" para pemuja Instagram, perusahaan tersebut bersama dengan otoritas setempat akan mempertimbangkan opsi "pembersihan" secara tegas.

Warna biru yang spektakuler itu berasal dari larutan berbagai oksida logam di perairan danau, yang memiliki kadar pH lebih dari 8, alias sangat berbahaya.

"Jangan sampai ada korban sebagai bukti bahwa danau ini berbahaya," ujar perwakilan perusahaan energi batu bara terkait memperingatkan.

 

3 dari 3 halaman

Banyak Orang Penasaran

Meskipun ada larangan keras, masih banyak orang terus berduyun-duyun mengunjungi danau uniik itu, dan mengambil foto untuk diunggah ke Instagram.

Banyak orang berusaha mendapatkan foto-foto Instagramable --layak diunggah di Instagram-- mulai dari berpose di tepiannya, mengenakan bikini seperti seolah-olah di pantai, hingga berlayar di atasnya dengan kayak.

"Kami tahu bahwa danau itu beracun, dan kami tidak akan masuk ke dalamnya," kata Marina Zheleznova, seorang wanita muda asal Siberia yang melakukan pemotretan di tepi danau bersama pasangannya.

Pengguna Instagram lainnya bahkan ada yang secara khusus membuat akun bertajuk "Novosibirsk Maldives," yang fokusnya adalah mengumpulkan foto-foto narsis yang diambil di danau unik tersebut.

"Saya hanya menikmati fotografi," Leo Alexey, admin dari akun terkait. "Tempat ini sangat menarik walaupun Anda tidak bisa berenang di sana, karena tingginya kandungan kalsium dan oksida logam yang dapat menyebabkan alergi," lanjutnya.

"Saya telah pergi ke sana sebanyak lima kali, dan berencana untuk pergi lebih banyak," kata Alexey, menambahkan: "Saya pergi ke sana setiap akhir pekan, tetapi saya tidak menyentuh air."

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini