Sukses

Keren, Polwan Ini Terpilih jadi Miss Jerman 2019

Tak disangka, seorang polwan ini mampu menyabet gelar Miss Jerman. Menyisihkan 15 kandidat lainnya.

Berlin - Seorang polisi wanita Stuttgart didaulat menjadi Miss Jerman 2019. Petugas unit kejahatan dunia maya itu menyingkirkan 15 finalis lainnya dalam ajang kontes kecantikan tertua di Jerman.

Dikutip dari DW, Minggu (2/3/2019), gelar Miss Jerman itu disandang Nadie Berneis sejak Sabtu 23 Februari 2019. Setelah itu ia mengajukan cuti satu tahun kepada Kepolisian Stuttgart terkait peran barunya sebagai duta kecantikan.

Wanita yang memiliki hobi fitness dan bersepeda ini mengaku bahwa menjadi Miss Jerman merupakan impiannya sejak dulu. Nadine pun dipilih oleh keempat juri yang ada, seperti penari asal Inggris Nikeata Thompson hingga mantan anggota parlemen Jerman Wolfgang Bosbach.

Sebelumnya malam final Miss Jerman 2019 dihelat Sabtu lalu 23 Februari di Europa Park, taman hiburan terbesar di Jerman yang berlokasi di Rust, 35 kilometer dari Strasbourg. Dalam kontes ini posisi runner-up diraih oleh Pricilia Klein, mahasiswa asal Hamburg berusia 23 tahun.

Atas pencapaiannya, Nadine pun berhak mendapatkan hadiah berupa satu tahun perjalanan keliling dunia, satu buah mobil, dan kontrak dengan brand fashion ternama.

Tidak Ada Peragaan Baju Renang

Untuk pertama kalinya, para finalis hanya menampilkan peragaan gaun malam dan busana santai. Max Klemmer selaku pihak penyelenggara menyatakan peragaan baju renang tidak akan menjadi bagian dalam ajang kontes kecantikan yang diikutri 9.500 pendaftar dari 104 wilayah di seluruh penjuru Jerman.

Nadine Berneis berhasil masuk ke putaran final setelah sebelumnya dianugerahi Miss Baden-Württemberg Oktober tahun lalu.

Klemmer adalah generasi ketiga yang melanjutkan perhelatan malam penganugerahan Miss Jerman yang pertama kali dilaksanakan tahun 1960 di Oldenburg. Dan sejak tahun 1993 ajang Mister Jerman juga diselenggarakan.

Logat Jerman

Dalam sebuah rekaman video, Nadine mengaku saat usianya 18 tahun ia harus belajar logat Jerman yang berbeda ketika menempuh pendidikan di akademi kepolisian di Biberach.

"Saat pertama, saya kesulitan dengan logatnya. Pembimbing saya tidak melakukan upaya tambahan, tapi saya bisa mengatasi semuanya dengan baik dan mampu melewati pelatihan dan pendidikan yang ada, secara umum, saya menjadi wanita yang penuh percaya diri," ujar perempuan berusia 28 tahun ini. 

"Saya merekomendasikan semua orang untuk melakukan itu, pergi di usia muda mengembangkan kemandirian kita tanpa orangtua" tambahnya dalam video tersebut.

Patroli dengan Peralatan Lengkap

Penugasan pertamanya sebagai seorang polisi wanita yakni bertugas selama satu setengah tahun di Kepolisian Bruchsal, Mannheim, untuk mengamnakn kerusuhan demontrasi dan pengamanan pertandingan sepak bola.

Enam tahun lalu, ia pun dipindah ke Stuttgart ditugaskan untuk melaksanakan patroli jalanan selama tiga tahun. Setelah itu ia menjadi investigator kasus-kasus kejahatan dunia maya berkaitan dengan berita-berita palsu media sosial dan penipuan berbasis online.

"Saya menjadi polisi sudah sepuluh tahun lamanya dan tidak pernah menyesalinya," ungkap Nadine. Diketahui setahun terakhir ini dia wara-wiri merambah dunia baru sebagai selebriti fashion.

Sementara pendahulunya, Miss Jerman 2018 Anabhita Rehbein, yang juga berasal dari Stuttgart berencana untuk kembali melanjutkan kuliah untuk menyelesaikan studinya jurusan ilmu pendidikan.

Namun sepertinya tidak semua publik Jerman setuju atas terpilihnya Nadine Berneis sebagai Miss Jerman yang baru. Warganet Jerman bahkan tidak segan-segan mengomentari penampilan fisik Nadine Berneis yang dinilai kurang cantik sebagai seorang puteri kecantikan Jerman.

 

 

Saksiikan Juga Video Berikut Ini:

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.