Sukses

Maskapai Terbesar Kedua di Rusia Buka Lowongan untuk Warga Asing, Tertarik?

Rossiya Airlines, maskapai penerbangan terbesar kedua di Rusia, membuka lowongan bagi warga asing untuk bekerja di Moskow dan Sankt Peterburg.

Liputan6.com, Moskow - Rossiya Airlines mencari pilot asing yang berkualitas karena kurangnya kandidat di Rusia. Demikian seperi dikutip dari RBTH Indonesia, Minggu (19/8/2018).

Rossiya Airlines mencari seseorang untuk mengisi posisi kepala pilot di pesawat Boeing 737/777/747 dan Airbus 319/320, dengan gaji hingga 500 ribu rubel atau setara Rp 108,5 juta rupiah per bulan.

Kandidat yang berhasil akan bekerja pada penerbangan carteran yang berada di Rusia dengan mengoperasikan armada baru dan menerima bonus, termasuk untuk penerbangan di atas tarif, dan satu kali uang penerimaan sebesar gaji satu bulan.

Selain itu, maskapai terbesar kedua di Rusia ini juga menawarkan manfaat lain bagi para karyawan dalam penerbangan korporat, asuransi kesehatan, bantuan visa, dan masih banyak lainnya.

 

* Update Terkini Asian Games 2018 Mulai dari Jadwal Pertandingan, Perolehan Medali hingga Informasi Terbaru dari Arena Pesta Olahraga Terbesar Asia di Sini.

 

Saksikan live streaming Asian Games 2018 di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Persyaratan

Untuk melamar menajdi pilot di maskapai tersebut, ada beberapa persyaratan yang harus Anda penuhi, antara lain:

1. Lisensi pilot yang sah dengan jenis pesawat yang dapat Anda terbangkan

2. Dokumen yang diterbitkan oleh otoritas penerbangan negara yang memberikan lisensi pilot, dan dokumen dari tempat kerja terakhir yang menegaskan tidak adanya kecelakaan penerbangan dan insiden karena kesalahan pribadi

3. Penilaian medis kelas 1 yang sah yang dikeluarkan sesuai dengan peraturan Rusia

4. Dokumen yang menunjukkan total jam terbang pilot. Setidaknya tiga ribu jam, tidak kurang dari 500 jam sebagai pilot utama pada jenis pesawat yang rencananya akan dioperasikan

5. Dokumen dari sekolah atau pusat pelatihan pilot bersertifikasi, yang menunjukkan selesainya pelatihan yang diperlukan pada jenis pesawat yang rencananya akan dioperasikan

6. Informasi dari otoritas penegak hukum negara yang menunjukkan kepatuhan hukum

Semua dokumen di atas harus diterjemahkan ke dalam bahasa Rusia dan dilegalisasi.

Rossiya Airlines adalah bagian dari Aeroflot Group dengan jaringan rute lebih dari 120 tujuan.

Armadanya mencakup 64 pesawat dengan 26 Airbus A319, 16 Boeing 737, lima Airbus A320, delapan Boeing 777, dan sembilan Boeing 747.

Pada tahun 2017, perusahaan ini mengkalim telah mengangkut lebih dari 11 juta penumpang.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.