Sukses

Daging Buaya Bakar Jadi Menu Baru di Australia, Berani Coba?

Buaya barbekyu di Australia yang jadi favorit ini sudah dikuliti tetapi masih memiliki kepala. Masing-masing reptil ukurannya sekitar 1,5 meter hingga 1,8 meter.

Liputan6.com, Canberra - Untuk mendapatkan cita rasa buaya panggang, penduduk dari kawasan Australia Utara sengaja meletakkan daging hewan itu di barbekyu.

Itulah yang dilakukan Justin Whitrow di Mindil Beach Sunset Markets. Ia sengaja memasak daging buaya yang disajikan dalam taco. Withrow menganggap waktu memasak delapan hingga sembilan jam dapat menciptakan rasa baru pada daging.

"Ini jadi lumayan berbeda. Banyak orang yang menyebutnya sejenis ayam yang dibumbui, tapi kami menemukan hewan itu keluar dari panggangan mirip konsistensi daging babi tumis yang lengket," kata Whitrow, seperti dikutip dari laman ABC Indonesia, Kamis (14/6/2018).

Buaya yang dikuliti tetap memiliki kepala, masing-masing buaya punya ukuran sekitar 1,5 meter hingga 1,8 meter.

"Seperti kebanyakan hewan, yang berukuran lebih kecil rasa dagingnya lebih manis sehingga lebih enak," katanya.

Whitrow mengatakan, ia telah melihat perlakuan serupa dengan buaya di Amerika Serikat, tetapi berharap buaya panggang bisa menjadi dikenal sebagai hidangan "benar-benar unik" untuk Kawasan Utara.

Dia mengatakan olahan daging barbekyu itu adalah tambahan, karena buaya kebanyakan dibesarkan untuk diambil kulitnya.

"Ini adalah industri yang sangat berkelanjutan. Namun kebanyakan berorientasi pada kulit," katanya.

"Kami benar-benar merasa bahwa itu adalah produk daging berkelanjutan yang harus lebih banyak digunakan."

Namun di masa depan, Whitrow mengatakan ia mungkin merambah ke cita rasa lainnya, termasuk kerbau.

 

Saksikan video pilihan di bawah ini:

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Aksi Kanibal Buaya Makan Buaya

Sementara itu pada April tahun lalu, pemandangan mengerikan terekam dari pedalaman Australia. Isinya adegan kanibalisme antar buaya.

Dalam rekaman yang dikutip dari Daily Mail, terlihat buaya air asin berukuran besar berkelahi dan berupaya memakan reptil air tawar kecil di pedalaman Australia.

Rekaman epik dari Kununurra, Australia Barat itu menunjukkan hewan yang lebih besar dengan mangsa yang baru ditangkap di mulut dan berenang melalui air keruh.

Dalam rekaman yang diambil oleh penumpang pada tur helikopter di daerah itu, video menunjukkan hewan berukuran besar melahap mangsa berbobot kecil. Tak berdaya, reptil kecil itu terbaring lemas di mulut buaya besar yang kemudian berenang menyusuri Sungai Ord.

Diperkirakan panjang reptil yang besar mencapai tiga meter.

Rekaman itu terjadi selang sepekan anjing dimakan hidup-hidup oleh buaya raksasa lain selama banjir melanda Queensland.

Rekaman mengabadikan situasi saat Rusty, anjing peliharaan berusia satu tahun berada di rahang buaya di Innisfail, utara Australia.

Saat reptil itu berenang di bawah permukaan air, hanya bagian cakar si anjing yang terlihat dari atas air banjir.

Buaya itu dilaporkan berenang ke rumah si pemilik anjing dan memangsa hewan itu, menyisakan ketakutan penduduk setempat bahwa anak mereka bisa menjadi korban selanjutnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.