Sukses

Mengamuk hingga Mengejar, Ini 5 Ulah Penumpang yang Ketinggalan Pesawat

Berikut ulah menjengkelkan para penumpang terlambat, seperti dikutip dari beragam sumber.

Liputan6.com, Jakarta - Tertinggal pesawat rasanya sangat tak mengenakkan, apalagi hanya bisa melihat kapal terbang yang akan ditumpangi mengudara begitu saja di depan mata. Oleh sebab itu, banyak orang rela melakukan apa saja demi terangkut, meski datang telat.

Ulah yang dilakukan para penumpang terlambat itu bahkan sampai menjengkelkan. Seperti apa?

Berikut ulah menjengkelkan para penumpang pesawat terlambat, yang Liputan6.com kutip dari beragam sumber, Kamis (17/5/2018):

1. Anak Menteri Marah-Marah

Pesawat sudah terbang dan dalam perjalanan di udara sekitar 20 menit, namun tiba-tiba harus kembali ke bandara. Itu lantaran ada seorang anak menteri perdagangan yang disebut-sebut ketinggalan pesawat.

Kejadian ini terjadi pada Maskapai Penerbangan Timur Tengah atau Middle East Airlines (MEA), dari Lebanon ke Irak pada Kamis 6 Maret 2014. Ketika itu, seperti dimuat BBC, Jumat 7 Maret 2014, keberangkatan pesawat sempat ditunda 6 menit karena anak Menteri Transportasi Irak Hadi al-Amiri, Mahdi al-Amiri dan temannya belum hadir di kursi penumpang.

"Kami sudah coba membuat pengumuman berkali-kali di bandara untuk 2 penumpang yang belum hadir," ujar Ketua Maskapai MEA Marwan Salha. "Kemudian setelah saya cek, kami baru tahu bahwa salah satunya adalah anak menteri."

Kata Marwan, pesawat akhirnya lepas landas tanpa 2 penumpang. Mahdi kemudian datang dan menemukan pesawat sudah tidak ada di bandara. Anak menteri itu pun marah-marah. Pesawat dikabarkan kembali ke bandara semula.

Kata pihak MEA yang tak disebutkan namanya, Mahdi menelepon otoritas di Baghdad agar pesawat tak mendarat di tempat tujuan dan kembali ke bandara semula di Lebanon. Versi lain menyebut pesawat kembali ke Lebanon setelah tiba di Beirut.

Insiden ini menuai ejekan dan menghebohkan jagat maya Timur Tengah, termasuk di Irak. Banyak yang menyayangkan seorang anak pejabat bisa berbuat seenaknya dan melanggar hukum.

Juru bicara Menteri Perdagangan Irak Kareem al-Nuri mengatakan, kembalinya pesawat ke bandara semula bukan karena permintaan Mahdi, melainkan karena adanya pembersihan di bandara Baghdad.

"Sebenarnya pesawat mau mendarat tidak pada waktunya. Karena ada pembersihan di bandara Baghdad, maka pesawat harus kembali," ujar Kareem. "Kabar (Mahdi marah-marah) ini tidak benar dan pak Menteri tentu tidak akan mentolerir perbuatan seperti itu."

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

2. Nekat Melompat ke Garbarata

Ada-ada saja yang dilakukan orang ketika ketinggalan penerbangan. Kali ini, seorang pria nekat melompat ke landasan dan mengejar pesawat terbang yang sedang menuju landasan pacu.

Dikutip dari News.com.au pada Rabu 10 September 2016, pria penumpang penerbangan Ryanair itu terlihat berlari sambil membawa dua koper di Bandara Madrid, Spanyol.

Ketika berhasil menyeberangi tarmak, terlihat sebuah pesawat terbang dari perusahaan penerbangan yang sama sedang bersiap lepas landas dalam jarak beberapa meter saja.

Dipelajari dari rekaman video kejadian, pada awalnya terlihat pria itu melompat dari garbarata yang telah ditinggalkan oleh pesawat terbang.

Setelah mendarat di landasan, ia menuju sebuah kendaraan operasional dan tampak berbincang sejenak. Sepertinya, pria itu gagal mendapat tumpangan menuju pesawat terbang sehingga ia pun kemudian memutuskan untuk berlari mengejar burung besi itu.

Seorang juru bicara Pertahanan Sipil di sebuah pulau milik Spanyol yang menjadi tujuan penerbangan mengatakan bahwa pria yang bepergian sendirian itu akhirnya dihadang ketika telah tiba di tujuan, pulau Gran Canario.

Kata juru bicara itu, "Ia melanggar sejumlah aturan keamanan ketika ketinggalan penerbangannya. Walaupun petugas di darat mencoba menghentikannya, ia berhasil lari melintasi tarmak ketika pesawat sedang membelok menuju landasan pacu."

Sebuah sumber lain mengatakan, "Pria itu tidak ditangkap, tapi dicirikan sehingga namanya dapat dikirimkan ke para petugas Pertahanan Sipil di Madrid untuk keperluan tindakan lanjutan."

"Mereka awalnya tidak bisa mendapatkan identitasnya di Madrid. Pilot pesawat diduga setuju untuk membiarkannya masuk karena ia memiliki boarding pass."

"Ia cukup mujur tidak dihentikan di Madrid karena sekarang ini kami sedang menjalankan amaran teror tingkat empat, ia bisa saja disangka seorang teroris dengan segala akibatnya."

Juru bicara Otoritas Bandara Spanyol mengatakan bahwa pria yang tidak disebut namanya itu merusak alarm kebakaran sebagai upaya mengalihkan perhatian, katanya, “Ini kejadian yang pertama kalinya bagi bandara ini."

Ratusan orang memberi komentar setelah melihat tayangan, seperti diungkapkan seorang netizen, "Dia kira apa yang akan terjadi? Apa mereka menurunkan tangga dan mempersilahkannya masuk?"

Seorang lagi melontarkan guyonan, "Seperti orang sedang ketinggalan bus."

Sementara itu, juru bicara Ryanair mengtakan bahwa pelanggaran keamanan ini sekarang ditangani oleh Polisi Bandara Madrid. Pria berkebangsaan Bolivia ini dilaporkan telah dikenakan denda berjumlah besar.

 

3 dari 5 halaman

3. Penumpang AirAsia Mengamuk

Bandara Internasional Kuala Lumpur mendadak ramai, terdengar suara wanita berteriak-teriak. Ternyata ada penumpang yang tengah mengamuk, karena tak diperbolehkan masuk ke dalam pesawat AirAsia.

Dalam rekaman adegan yang tertangkap kamera amatir, terlihat ia berupaya membuka pintu pesawat sambil bergumam kesal. Padahal ia datang terlambat, saat seluruh penumpang sudah duduk dan burung besi AirAsia AK380 menuju Jakarta siap lepas landas.

Dua video upaya pemaksaan masuk ke pesawat itu pun beredar di dunia maya, yang pertama menampilkan dua petugas keamanan yang mencoba menarik wanita itu menjauhi pintu.

"Mengapa Anda mencegatku, katakan mengapa? Ini penerbanganku, Anda tidak punya hak untuk itu," teriak si wanita seperti dilansir dari Daily Mail, Sabtu 30 Mei 2015.

"Ya, Anda memiliki tiket, tetapi Anda sudah terlambat," jawab petugas keamanan wanita.

"Tapi seharusnya pesawat menungguku," tambah si penumpang yang kesal itu.

Sambil marah-marah, si wanita melepaskan tendangan ke arah petugas dan memaksa mereka membuka pintu pesawat untuknya.

Video kedua kemudian menunjukkan bagaimana empat pria dan seorang petugas keamanan wanita menyeret penumpang marah itu menjauhi pintu masuk pesawat, dan keluar dari area steril.

Pintu keamanan kemudian ditutup, tapi wanita itu masih marah karena tak diperbolehkan naik pesawat. Xiaohong Xiaohong yang memposting video itu di salah satu situs berbagi video pada Selasa 26 Mei, menyertai tulisan 'Comments and share so that unreasonable passengers should be banned from flying with a restriction order.'

"Seorang penumpang AirAsia terlambat untuk penerbangan dan berbalik agresif terhadap staf maskapai, polisi AVSEC, dan staf otoritas bandara ketika ditolak naik," jelas juru bicara AirAsia menanggapi postingan tersebut.

Sebuah laporan polisi telah diajukan pada hari yang sama berkaitan dengan insiden itu. Si wanita pun telah diamankan utnuk diinterogasi lebih lanjut.

 

4 dari 5 halaman

4. Nekat Cegat Pesawat

Sepasang suami istri yang ketinggalan pesawat lari ke landasan pacu dan mencegatnya. Sambil menarik koper, mereka berlari mengejar jet yang berjalan perlahan di Beijing Capital International Airport.

Pasangan yang tak disebutkan namanya itu terlihat berdiri di depan roda pesawat yang seharusnya sudah berangkat pada 09.30 waktu setempat.

Menurut laporan, mereka tak menghiraukan peringatan dari petugas lapang yang pada akhirnya harus memanggil polisi bandara.

Dalam sebuah foto terlihat sang istri berjongkok di bawah pesawat saat ia memohon pihak berwenang untuk mengizinkan dirinya dan suaminya untuk naik ke burung besi milik maskapai Air China.

Akibat peristiwa yang terjadi pada Senin 19 September itu, keberangkatan pesawat harus ditunda hingga 20 menit sebelum akhirnya mereka berdua ditahan. Demikian seperti dikutip dari News.com.au, Rabu 21 September 2016.

Walaupun telah terbukti salah, namun pasangan tersebut masih berdebat bahwa jadwal keberangkatan tidak jelas. Padahal dalam tiket yang telah dibawanya, sudah tertera dengan rinci informasi yang diperlukan.

Menurut media lokal, pasangan itu akan ditahan selama lima sampai 10 hari dan dikenakan denda 500 yuan atau sekitar Rp 985 ribu. Mereka juga harus menghadapi risiko menerima larangan penerbangan. 

5 dari 5 halaman

5. Gedor Pintu Pesawat

Dalam sebuah video yang dirilis oleh 9 News, dikutip dari News.com.au, Kamis 17 Mei 2018, penumpang yang telat itu terlihat berusaha membuka pintu pesawat Jetstar yang terkunci. Usahanya gagal, lalu ia pun menendang-nendangnya.

Upaya laki-laki nekat itu diduga dipicu keterangan staf bandara yang menyebutnya terlambat berjam-jam untuk penerbangan sebelumnya, demikian menurut 9 News.

Pesawat yang didatangi oleh pria itu di tarmak sejatinya tidak terbang ke tujuan sesuai tiketnya.

Menurut keterangan saksi mata, pria itu merokok di dalam bandara sebelum menyerbu gerbang terdekat ke pesawat, mendorong kru dan berlari ke tarmak lalu menuju pintu kapal terbang.

Ketika pria itu setengah menaiki tangga, dia sempat ditangkap oleh staf tetapi berhasil kabur ke pintu pesawat.

Butuh sejumlah orang yang tengah menangani bagasi untuk menahan pria itu. Dua karyawan Jetstar cedera akibat menahan lelaki tersebut.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.