Sukses

Nekat Panjat Kuil 6 Meter di Myanmar, Turis AS Tewas

Otoritas Myanmar menerangkan bahwa korban dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit di Mandalay.

Liputan6.com, Bagan - Nasib nahas menimpa Kassandra Braun, seorang turis asal Amerika Serikat. Wanita tersebut tewas saat tengah berlibur di kota Bagan, Myanmar.

Dilansir dari laman Daily Mail, Kamis (9/11/2017), korban yang diketahui berusia 20 tahun meninggal setelah terjatuh dari kuil setinggi enam meter di kota Bagan.

"Pelancong tersebut diduga terpeleset dan jatuh dari atas kuil yang berada di kota Bagan. Tujuan wanita tersebut naik ke atas kuil karena ingin menyaksikan matahari terbenam," ujar pihak Kementerian Dalam Negeri Myanmar.

Dalam sebuah pernyataan, pihak Kemendagri Myanmar menyebut, korban dinyatakan meninggal dunia dalam perjalanan menuju rumah sakit di Mandalay.

Pemerintah Myanmar sudah mengeluarkan larangan kepada turis yang kerap memanjat kuil hanya demi menyaksikan matahari terbenam.

Meski larangan sudah dikeluarkan, masih ada saja beberapa pelancong yang melanggarnya.

Pada tahun 2016 misalnya, pihak berwenang sudah membatasi aktivitas kunjungan ke lima kuil utama. Dengan dalih ingin menjaga kelestarian kuil dan melindungi keselamatan wisatawan.

Namun, aktivitas ini masih berlangsung. Para pelancong terus memanjat bagian kuil yang ukurannya lebih kecil. Salah satu kuil yang kerap dipanjati adalah Wuttanathaw -- tempat di mana Braun terpeleset.

Kota Bagan adalah salah satu tujuan utama wisata bagi para pelancong yang berkunjung ke Myanmar.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Jatuh ke Kawah Gunung Berapi, 3 Turis Tewas

Masa liburan yang berujung duka juga pernah terjadi di Italia. Sebuah keluarga yang beranggotakan empat orang mengalami insiden jatuh ke kawah gunung berapi, tiga di antaranya meninggal dunia.

Dikutip dari Live Science, insiden itu bermula saat seorang anak lelaki anggota keluarga berusia 11 tahun itu berlari menembus pembatas keamanan. Ia lalu terjebak di bagian kawah yang terdiri dari pasir hisap.

Orangtua anak itu bergegas berusaha menyelamatkannya, tapi kedatangan mereka malah meruntuhkan bibir kawah sehingga membentuk lubang kecil.

Ketiganya jauh ke dalam lubang itu, lalu kehilangan kesadaran dan meninggal dunia karena diduga menghirup gas beracun, demikian menurut pemberitaan BBC.

Hanya satu orang yang selamat, bocah lelaki berusia 7 tahun yang tak ikut mendekati abangnya.

Petugas penyelamat berhasil mengevakuasi jasad para korban. Mereka lalu melaporkan bahwa kawah itu dipenuhi dengan lumpur mendidih.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini