Sukses

Komodo hingga Penutup Penis, 4 Kado Diplomatik Teraneh?

Hadiah diplomatik lazim diberikan dalam hubungan antar negara. Namun tak semuanya berisi benda-benda normal.

Liputan6.com, Jakarta - Hadiah diplomatik dapat berarti banyak hal. Boleh jadi simbol perdamaian dan persatuan antar dua negara, penghargaan atas bantuan yang diberikan, atau bahkan sebuah pernyataan superioritas demi menegaskan dominasi.

Cendera mata yang diberikan antar dua tokoh negara tak melulu hal-hal yang lazim kita lihat, bisa saja berupa hewan atau bahkan sebuah video. Seperti Liputan6.com kutip dari Listverse, Senin (16/9/2017) berikut sejumlah hadiah diplomatik aneh:

1. DVD

Bukan rahasia lagi bahwa presiden ke-44 Amerika Serikat Barack Obama memiliki relasi yang baik dengan Inggris. Meski dikenal cukup dekat dengan mantan Perdana Menteri David Cameron, namun hubungan Obama dengan London sejatinya telah terjalin hangat sejak tahun 2009 atau pada tahun pertama kepemimpinannya.

Pada tahun 2009, Inggris dipimpin oleh Gordon Brown. Sementara, Cameron sendiri baru menjabat pada tahun 2010 sebelum akhirnya ia lengser pada tahun 2016 menyusul dilakukannya jajak pendapat British Exit atau Brexit.

Barack Obama dan Gordon Brown (AP)

Sebagai bagian dari hadiah diplomatik, Obama diketahui memberikan 25 DVD film Amerika klasik, termasuk di antaranya Citizen Kane dan The Godfather kepada Brown. Itu mungkin akan menjadi hadiah yang bisa diterima jika bukan karena dua hal.

Pertama, AS dan Inggris memiliki kode wilayah DVD yang berbeda sehingga DVD pemberian Obama tidak dapat diputar di Inggris. Kedua, Brown menghabiskan dana yang lebih besar untuk menghadiahi Obama, yakni senilai US$ 16.000.

Pemberian Brown berupa satu set biografi Winston Churcill dan tempat bolpoin yang terbuat dari kayu kapal perang HMS Gannet yang memainkan perang penting dalam perjuangan anti-perbudakan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

2. Video Penyiksaan Hewan

Antara tahun 1983-1984, Donald Rumsfeld, utusan Amerika Serikat ke Timur Tengah, beberapa kali bertemu dan berbincang dengan diktator Irak Saddam Husein demi menciptakan hubungan yang lebih erat antar negara.

Periode itu merupakan momen di mana Perang Iran-Irak tengah berlangsung. Dan AS disebut-sebut merasa berkepentingan untuk menempa hubungan positif dengan sejumlah negara di kawasan Timur Tengah.

Selama pertemuan, Rumsfeld menjabat tangan Saddam dan memanggilnya "Mister President". Beberapa hadiah yang dibawa Rumsfeld untuk Saddam tergolong aneh seperti palu abad pertengahan dan sepatu koboi emas.

Namun ternyata hadiah yang diberikan Saddam jauh lebih mengejutkan. Penguasa Irak selama lebih dari 30 tahun tersebut menghadiahi Rumsfeld sebuah video.

Rekaman hitam putih itu berisi cuplikan tentara wanita yang tengah menggigit kepala ular hidup-hidup dan tentara laki-laki menikam seekor anjing hingga tewas.

3 dari 4 halaman

3. Komodo

Tak ada yang menyangka mungkin bahwa hewan buas komodo pernah dijadikan hadiah diplomatik. Adalah presiden ke-2 RI Soeharto yang memberikannya kepada Presiden AS Ronald Reagan pada tahun 1986.

Peristiwa itu terjadi ketika Reagan mengunjungi Pulau Bali. Soeharto diketahui memberikannya sepasang komodo. Hewan itu kemudian disumbangkan ke Kebun Binatang Nasional di Washington, DC.

Empat tahun kemudian, tepatnya pada 1990, Soeharto juga memberikan Presiden George H.W Bush hadiah yang sama. Namun bukannya sepasang, kedua komodo tersebut adalah pejantan.

Untuk memungkinkannya berkembang biak, maka pihak berwenang "meminjam" komodo betina yang dihadiahkan kepada Reagan.

4 dari 4 halaman

4. Penutup Penis

Di Pulau Tanna, Republik Vanuatu, masyarakatnya memiliki kultus agama yang cukup unik. Mereka menyembah Pangeran Philip, suami dari Ratu Elizabeth II sebagai dewa.

Kepercayaan ini dimulai pada pertengahan Abad ke-20 di mana warga Tanna percaya bahwa Filipus berasal dari salah satu roh nenek moyang mereka. Di pulau itu lazim ditemukan gambar Pangeran Philip yang dipigura, bendera Inggris, dan potongan koran yang memuat wajah ayah dari Pangeran Charles tersebut.

Demi membantu kelancaran panen dan cuaca masyarakat Tannu berdoa kepada Philip. Mereka percaya jika Pangeran Philip muncul di pulau itu maka mereka akan diberkati dengan kemakmuran dan kesehatan.

Ada sejumlah hadiah yang dipertukarkan antara Pangeran Philip dan warga Tannu. Sebut saja seperti sebuah peralatan untuk membunuh babi yang diberikan kepada Philip, sementara sang pangeran membalasnya dengan menghadiahkan sebuah foto bertanda tangan dirinya.

Pada tahun 2009, Pangeran Philip dikabarkan mengirimkan ungkapan duka cita saat pemimpin Tannu, Jack Naiva meninggal. Satu tahun setelahnya, warga kembali memberikan penutup penis dari jerami sebagai cendera mata.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.