Sukses

Ini Bukti NASA Sembunyikan UFO?

Liputan6.com, Houston - Seorang peneliti Martian menemukan kotak berwarna hitam yang diduga mengorbit Matahari. Hal tersebut ia sadari ketika mengamati sebuah foto dari Solar and Heliospheric Observatory -- satelit untuk mengobservasi aktivitas matahari.

Itu bukan pertama kalinya sebuah kotak hitam misterius ditemukan di dekat Matahari. Beberapa orang berspekulasi hal tersebut merupakan cara NASA untuk menutupi keberadaan UFO.

"Kotak itu pernah terlihat sebelumnya. Terkadang terlihat tiga dimensi dan beberapa seperti ini hanya dua (dimensi)," ujar pengamat UFO, Scott C Waring, dalam blog-nya.

Waring menemukan keberadaan benda misterius tersebut pada 2 Mei ketika melihat Solar and Heliospheric Observatory. Namun ketika mencarinya melalui gambar dari NASA, ia tak menemukan kotak hitam itu.

Seperti yang tertulis di blog-nya, kotak tersebut terlihat di beberapa foto lainnya yang dikirim dari satelit.

Pada 2011, sebuah kotak serupa juga ditemukan melayang di bagian atas matahari. Klaim bahwa NASA berusaha untuk menutupi keberadaan UFO juga muncul.

"Kotak yang dihilangkan dari foto itu entah dipotong oleh NASA untuk menyembunyikan sesuatu, atau kotak yang melayang di orbit sekitar Matahari?" ujar Waring.

Kotak berwarna hitam di dekat Matahari yang didapat dari satelit Solar and Heliospheric Observatory (Solar and Heliospheric Observatory)

Waring kemudian menjelaskan para ilmuwan di seluruh dunia telah mengonfirmasi keberadaan UFO yang mengorbit Matahari dan ukurannya jauh lebih besar dari Bumi.

Walaupun beberapa orang hanya menganggapnya sebagai noda di dalam gambar, namun pemburu alien lain mengaku memiliki bukti untuk mendukung teori yang dikemukakan oleh Waring.

Kotak berwarna hitam serupa juga ditemukan di dekat Matahari pada 2011 (ufosightingsdaily.com)

Pada 5 Mei 2012, seseorang dengan nama akun rob19791 di situs berbagi video mengklaim telah menemukan UFO ketika melihat rekaman dari satelit Solar and Heliospheric Observatory.

Ia kemudian mem-posting video yang menampakkan objek misterius berbentuk piramida di dekat matahari. Satu hari kemudian, NASA menutup akses ke video feed milik satelit tersebut dengan keterangan 'emergency Sun reacquisition mode.'

Pada 5 Mei 2012 mengklaim menemukan UFO dari video Solar and Heliospheric Observatory (rob19791)

"Ini merupakan cara agar kita tak melihat hal-hal tersebut lagi. NASA pasti telah melihat video tersebut dan langsung membuat rencana untuk mengubah cara bagaimana saya dan Anda dapat melihatnya," ujar rob19791.

"Aku rasa itu merupakan bukti bahwa NASA menutupi hal tersebut. NASA secara terang-terangan mencoba untuk menghentikan kita untuk Seluruh melihat Matahari," tambah dia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini