Sukses

Hanya di Indonesia, Ojek 10 Penumpang Hebohkan Netizen

Sebuah rekaman memperlihatkan 10 orang di atas satu motor tengah ramai diperbincangkan di dunia maya. Seperti apa aksi nekat itu?

Liputan6.com, Jakarta - Sebuah video berjudul 'Cuma ada di Indonesia-Ojek Palang' yang diunggah akun Facebook 'Selamat Pagi Indonesia' tengah ramai menjadi perbincangan oleh netizen. 

Rekaman yang diduga diambil oleh kamera ponsel memperlihatkan 10 orang termasuk pengendara di atas satu motor! Kesepuluh orang terdapat 4 anak dan 6 dewasa. Video itu diunggah pada Kamis 27 Januari 2016, tapi tidak diketahui kapan direkamnya.

Menurut penelusuran Liputan.6com, umumnya ojek palang itu digunakan untuk mengangkut kayu turun dari pegunungan di daerah Tasikmalaya. Namun, lokasi yang terdapat di dalam video tidak disebutkan keberadaannya.

Kendati demikian, salah satu komentar dari akun Umar mengatakan, "Itu tampaknya dari jalan raya Cipatujah, kalo lagi di gunung itu ojek buat ngangkut kayu.. kalo masalah beban yang dibawa sepeda motor lebih berat bobot kayu yang biasa mereka bawa dibanding orang."

Ojek palang umumnya terdapat di Tasikmalaya untuk mengangkut kayu turun gunung. (via Facebook: Selamat pagi Indonesia)

Dalam tayangan berdurasi 55 detik terlihat jelas pengendara motor melaju dalam kecepatan yang berbahaya untuk kendaraan yang seharusnya hanya menampung dua orang.

Dalam detik ke-41 ketika motor yang merekam mendahului, tampaknya motor telah diberi tambahan berupa palang kayu memanjang dari kiri ke kedua sisi motor.

Sejumlah netizen menganggap aksi pengangkutan orang seperti itu sangat berbahaya. Sementara yang lainnya mengungkapkan kehebatan pengendara dan keberanian para penumpang.

Seperti akun, Karna Edi mengatakan," Memang hanya di Indonesia yang ada, tapi mereka orang-orang kreatif. Gak akan ketemu seperti ini di Eropa.

Sementara akun Arni Putri menulis,"Bahaya itu! Jangan ditiru."

Akun S'ti Manies dengan kesal mengatakan, "Gak lucu dan ga kreatif, karena itu sangat berbahaya. Contoh salah orang yang gak bisa menghargai nyawa."

Tak hanya mendapatkan tanggapan dari netizen di Indonesia, beberapa akun Facebook dari luar negeri pun terkaget-kaget. Tak sedikit yang ingin mencobanya meski membahayakan nyawa. 

Hingga kini video telah dibagikan 25.460, disukai 6.110 orang, ditonton 624,745 kali dan mendapatkan komentar lebih dari 2.400 netizen.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.