Sukses

'Obat Ajaib' Pengganti Olahraga

Obat baru ini diyakini bisa membuat tubuh 'berubah' seperti setelah melakukan olah raga. Tertarik?

Liputan6.com, Sydney - Kabar gembira bagi penggemar kebugaran tetapi berhalangan untuk melakukan lolah raga.

Kini sudah ada pil yang dapat membantu pencapaian impian. Menurut sebuah penelitian yang diterbitkan dalam jurnal "Cell Metabolism and Trends in Pharmacological Sciences", sejumlah ilmuwan sudah semakin rampung dalam menciptakan “pil olahraga ”.

Dikutip dari People pada 7 Oktober, para peneliti di University of Sydney mempelajari empat pria sehat namun tidak biasa berlatih jasmani, lalu mereka diberikan latihan dengan intensitas tinggi. Hasilnya, para peneliti mengungkapkan adanya 1.000 perubahan molekuler yang terjadi pada saat seseorang melakukan latihan jasmani.

Salah satu penulis makalah bersama itu, Dr. Nolan Hoffman, mengatakan, “Sudah lama para ilmuwan menduga pelatihan jasmani menyebabkan urutan sejumlah perubahan yang rumit pada otot-otot manusia. Inilah pertama kalinya kita berhasil menggambarkan apa yang sebetulnya terjadi.”

"Hal ini merupakan terobosan penting, karena memungkinkan peneliti untuk menggunakan informasi yang dihasilkan dalam merancang obat yang dapat meniru perubahan bermanfaat karena pelatihan jasmani," tambahnya lagi. 

Penelitian ini membuktikan bahwa tidak seperti kebanyakan obat lain yang menyasar molekul demi molekul, pil rancangan mereka akan menyasar sejumlah molekul sekaligus. “Penelitian kami telah memberikan arahan untuk melakukan hal itu”, kata kepala penelitian Profesor David James.

Tapi mereka yang secara jasmani bisa berlatih jangan terlalu gembira dulu, kata Ismael Laher. Ia adalah seorang  profesor di University of British Columbia dan sekaligus menjadi salah satu penulis untuk makalah kedua berjudul ”Exercise Pills: At the Starting Line”.

Ia mengatakan bahwa pil-pil itu nantinya lebih cocok untuk orang-orang yang tidak mampu berlatih secara lazim, misalnya mereka yang mengalami amputasi ataupun penderita stroke.

Kata Ismail Laher kepada Washington Post, “Saya perlu menjelaskan di sini bahwa tidak ada cara lain untuk menggantikan latihan rutin dengan pil ini. Latihan jasmani menaikkan detak jantung, mempercepat peredaran darah, dan itu semua tidak bisa diraih menggunakan pil latihan…tapi untuk sekelompok orang yang saya maksudkan, inilah yang terbaik.”

Nah, jangan malas. (Alx/Rie)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini