Sukses

Wow, Jembatan Ini Dibangun dengan Cetakan 3D

Perusahaan itu berharap robot-robot pencetak jembatan itu untuk mencetak sendiri landasan kerjanya sambil maju perlahan.

Liputan6.com, Amsterdam - Suatu perusahaan penelitian dan pengembangan di Belanda, merencanakan untuk mencetak sebuah jembatan melintasi suatu kanal di pusat Kota Amsterdam. Perusahaan itu berharap robot-robot pencetak jembatan itu untuk mencetak sendiri landasan kerjanya sambil maju perlahan di atas aliran air sambil mencetak jembatan.

Menurut penjelasan perusahaan MX3D, robot-robotnya akan mulai mencetak di satu sisi jembatan dan menciptakan rel pendukung selagi bergerak menuju ujung lain jembatan itu.

Dikutip dari AOL.com, Sabtu (20/6/2015), para penemu sistem itu menggunakan struktur logam yang cepat mengeras ke segala arah cetakan, seperti menggambar di udara.

Robot-robot akan mencetak jembatan itu menggunakan logam cair yang dipanaskan 1.500 derajat Celsius untuk menciptakan kawat-kawat baja.

Dengan pencetakan beberapa kawat sekaligus, seperti halnya menganyam sebuah keranjang, pencetak itu akan mampu menciptakan sebuah jembatan yang membentang di atas kanal.

"Pencetakan ini menggunakan robot industri 6-sumbu, sehingga kami tidak lagi dibatasi oleh ruang bujur sangkar tempat segalanya berlangsung," tutur CTO di perusahaan MX3D, Tim Geurtjens.

Proyek ini merupakan kerja sama antara perusahaan perangkat lunak Autodesk dan perusahaan konstruksi Heijmans. Lingkup keahliannya mencakup robotika, rekayasa perangkat lunak, pertukangan, dan rancangan.

Perancang Joris Laarman, yang sebelumnya terlibat dengan pencetakan model 3D untuk MX3D, menggunakan perangkat lunak Autodesk untuk merancang apa yang disebutnya sebagai, 'jembatan besi berhias'.

Pembangunan akan dimulai pada September 2015 dan MX3D akan mengumumkan lokasi pasti untuk jembatan itu.

Pada saat pencetakan sedang berlangsung akan ada ruangan pengunjung yang ingin menyaksikan proses pencetakan jembatan itu. Namun hingga kini, belum jelas ukuran panjang jembatan yang harus dicetak itu. (Alx/Ans)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini