Sukses

Jokowi Gelar Pertemuan dengan PM India

Di sela-sela KTT ASEAN, Jokowi menawarkan kesempatan investasi kepada India di bidang batu bara dan alat pertahanan.

Liputan6.com, Nay Pyi Taw, Myanmar - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menggelar pertemuan bilateral dengan Perdana Menteri India Narendra Modi di sela-sela rangkaian Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-25 ASEAN di Nay Pyi Taw, Myanmar. Dalam kesempatan itu, Jokowi menawarkan kesempatan investasi kepada India di bidang batu bara dan alat pertahanan.

"Perdagangan dan investasi RI-India banyak sekali, tadi saya sampaikan untuk mengembangkan lagi, baik industri kita yang ke India maupun sebaliknya," ujar Jokowi.

Mengenai potensi kerja sama di bidang lainnya, Jokowi menyatakan hanya membicarakan industri batu bara dan alat pertahanan saja. Sedangkan di bidang maritim tidak ada kerja sama tersendiri, namun harus dijaga bersama.

Pada kesempatan tersebut, PM Modi menyampaikan selamat atas terpilihnya Jokowi sebagai Presiden ke-7 RI menggantikan Susilo Bambang Yudhoyono atau SBY.

"Sebelumnya saya sudah pernah menyampaiak selamat kepada Presiden Joko Widodo secara tertulis, namun kali ini merupakan sebuah kehormatan bagi saya untuk dapat menyampaikan secara langsung kepada Presiden ke-7 RI ," ujar Modi.

Selain itu, Modi juga menyampaikan bahwa dirinya dan Jokowi memiliki banyak kesamaan. Salah satunya sama-sama memiliki hubungan yang dekat dengan media. "Kita berdua sama-sama memiliki hubungan dengan media," ujar Modi dalam kesempatan tersebut.

Pertemuan kedua kepala negara tersebut merupakan agenda di sela-sela KTT ASEAN kali ini yang mengusung tema "Moving Forward In Unity To a Peaceful and Prosperous Community" atau Melangkah Maju Dalam Sebuah Komunitas Yang Damai dan Makmur.

KTT ASEAN kali ini merupakan penampilan perdana Jokowi di tingkat Asia Tenggara semenjak dirinya menjabat sebagai Presiden RI. Jokowi sebelumnya menghadiri KTT APEC (Kerja Sama Ekonomi Asia Pasifik) di Beijing, China pada 10-11 November 2014.

Selepas menghadiri KTT ASEAN yang dilanjutkan dengan KTT Asia Timur di Nay Pyi Taw, Myanmar, Presiden Jokowi juga dijadwalkan mengikuti KTT G20 di Brisbane, Australia pada 15-16 November mendatang. (Ant/Ali)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini