Sukses

Montblanc Wariskan Pena untuk Tiap Generasi, Kini Giliran Milenial

Bangkitkan kembali gairah menulis dengan pulpen edisi khusus dari Montblanc yang terinspirasi dari karya sastra Prancis terpopuler sepanjang masa Le Petit Prince.

Liputan6.com, Jakarta Selalu ada kisah di balik setiap edisi khusus koleksi alat tulis dari brand mewah Monblanc. Brand asal Jerman ini merilis koleksi alat tulis khusus Meisterstiick yang terinspirasi oleh karakter sastra yang sangat digemari, yaitu Le Petit Prince oleh Antoine de Saint-Exupéry.

Le Petit Prince menjadi salah satu buku paling banyak diterjemahkan di dunia dengan edisi lebih dari 250 bahasa dan dialek. Mengisahkan cerita alegoris tentang kemungkinan pertemuan antara pilot dan pangeran kecil dari planet yang mengeksplorasi tema universal yaitu imajinasi, keterbukaan pikiran, dan nilai manusia.

Meisterstiick Le Petit Prince menangkap pesan sederhana dari bukunya yang menyampaikan mimpi dan nilai seseorang kepada orang lain merupakan sebuah faktor yang membuat hidup seseorang bermakna. Termasuk edisi khusus Monblanc ini  tepat dijadikan hadiah atau diturunkan dari generasi ke generasi untuk menyampaikan kisah di balik kisah buku tersebut.

Diluncurkan secara global pada bulan April 2018, seri pertama edisi Meisterstiick Le Petit Prince menampilkan karakter inspiratif yaitu pangeran kecil dan rubah yang menggambarkan pentingnya ikatan dan hubungan manusia. Edisi berikutnya akan menyoroti karakter lain dari Le Petit Prince dan pesan kuat yang mereka bawa.

Kisah pangeran kecil itu dengan indah menggambarkan kekuatan seni menulis. Untuk pertama kalinya bagi Montblanc, tutup dan barel Edisi Khusus Meisterstiick Le Petit Prince menggunakan warna biru gelap yang dominan pada kisah ini. Tutup pena juga dihiasi dengan pola wajah rubah, karakter yang merupakan teman pangeran kecil.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Desain menggunakan warna biru dan detail bintang kuning

Sebelum kembali ke asteroidnya, pangeran kecil itu mengatakan kepada pilot bahwa dia akan dapat mendengar tawanya kapan saja hanya dengan melihat bintang-bintang. Sebagai pengingat tawa dalam bintang-bintang tersebut, bintang emas terlihat menghiasi klip koleksi khusus dari Montblanc ini.

Edisi khusus Le Petit Prince memperpadukan wama biru dengan tutup berlapis platinum yang dihias secara elegan dengan ukiran pola rubah. Permukaan mengkilap dari platinum diterapkan juga pada kerucut logam, tutupnya, dan klip pena yang dihiasi oleh bintang kuning. Koleksi ini tersedia dalam Ballpoint Pen, Roller Ball dan Fountain Pen dengan nampan bi-color 18K yang dihiasi oleh pangeran kecil dan rubah.

 

3 dari 3 halaman

Warna tinta terinspirasi dari bulu rubah dalam Le Petit Prince

Untuk memperluas pengalaman menulis dengan edisi Le Petit Prince ini, Montblanc telah menciptakan tinta khusus dan isi ulang terinspirasi oleh karakter rubah berwama oranye gelap yang mengingatkan pada bulu rubah oranye. Sebuah buku tulis kulit melengkapi pengalaman menulis, terbuat dari kulit Saffiano yang menampilkun sosok rubah di sampulnya yang terinspirasi oleh ilustrasi penulis.

Kisah Le Petit Prince juga menginspirasi pilihan aksesori Meisterstiick Le Petit Prince untuk pria berupa anyaman gelang kulit dan ikat pinggang stainless steel yang dilengkapi oleh bintang kuning. Koleksi ini menegaskan kembali keyakinan Montblanc bahwa menulis merupakan sebuah hadiah, yang diturunkan dari satu generasi ke generasi berikutya dengan pesan positif. Seperti ide, mimpi, dan pemikiran yang dibagikan oleh Le Petit Prince kepada dunia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.