Sukses

Ini Cara Terbaik untuk Mengaplikasikan Serum Vitamin C

Jangan sembarangan mengaplikasikan serum vitamin C, agar manfaatnya maksimal. Yuk kita simak tips berikut ini.

Jakarta Beragam produk perawatan kecantikan wajib diaplikasikan untuk menjaga kondisi kulit tetap sehat. Salah satu kandungan skincare yang bisa Anda andalkan adalah vitamin C.

Manfaat vitamin yang dapat ditemui pada lemon, strawberry dan paprika ini antara lain mengurangi inflamasi, mencerahkan, mengatasi hiperpigmentasi, merangsang produksi kolagen, mengurangi penampakan keriput, dan melindungi dari sinar UV.

Vitamin C adalah kandungan antioksidan tinggi yang mampu bekerja sebagai anti-aging untuk semua jenis kulit. Pada label komposisi bahan, vitamin C bisa ditulis dengan nama ascorbic acid, tetrahexyldecyl ascorbate, dan nama-nama lain sejenis. Biasanya terdapat pada produk perawatan kulit, mulai dari lip balm hingga eye cream, terutama serum.

Serum vitamin C sangat baik dipakai sebagai rutinitas skincare pagi hari (juga malam hari, tentunya). Ini karena vitamin C berfungsi sebagai antioksidan yang mampu menangkal radikal bebas, seperti sinar UV dan polusi. Yang perlu dicatat, barengi pemakaian serum vitamin C dengan sunscreen di pagi hari. Pakai juga moisturizer di malam hari.

Namun, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan berkenaan dengan pemakaian vitamin C.

Pastikan Wajah Benar-Benar Bersih

Khusus malam hari, terutama jika membersihkan wajah dengan cleansing oil atau cleansing balm, pastikan sisa-sisa minyak terangkat semua. Sisa minyak di wajah bisa jadi lapisan yang membuat serum sulit terserap ke dalam kulit.

Adapun jika pakai sabun alkaline untuk membersihkan wajah, tunggu beberapa menit sebelum pakai serum vitamin C. Pada dasarnya, masalah pH kulit jangan terlalu dipikirkan. Tunggu setidaknya lima menit, pH kulit akan kembali normal setelah mencuci wajah.

Jangan Kombinasikan dengan AHA/BHA dan Retinol

Jika AHA/BHA dicampur dengan vitamin C, kulit bisa menjadi sangat asam, yang artinya akan memunculkan reaksi tak baik di kulit. Sementara itu, retinol yang merupakan kandungan aktif berfungsi mengurangi keriput, sama seperti vitamin C. Jika keduanya dipakai bersamaan, bisa menyebabkan iritasi pada kulit sensitif.

Kombinasikan dengan Vitamin E dan Ferulic Acid

Untuk memaksimalkan manfaatnya, vitamin C baik jika pemakaiannya dibarengi dengan vitamin E dan ferulic acid. Tiga kandungan ini sama-sama memiliki fungsi antioksidan yang tinggi. Saatnya vitamin C dipakai bersama dengan vitamin E atau ferulic acid (atau bahkan keduanya), kekuatannya dalam melindungi kulit pun semakin meningkat dan bisa jadi senjata ampuh untuk tanda-tanda penuaan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 3 halaman

Gunakan Pagi dan Malam Hari

Untuk efek terbaik, pemakaian di pagi dan malam hari, alias dua kali sehari sangat disarankan. Namun jika punya produk skincare lain, dengan kandungan yang berbeda, seperti AHA/BHA yang baik untuk merangsang pergantian sel, sebaiknya ada jeda pemakaian vitamin C. Supaya bisa bergilir pemakaian produk skincare favorit kita.

 

3 dari 3 halaman

Konsentrasi Vitamin C

Jika punya kulit sensitif, kadar vitamin C juga perlu diperhatikan, sebaiknya jangan terlalu tinggi agar tidak iritasi. Di pasaran, rata-rata terdapat 5 persen kandungan vitamin C di dalam produk. Namun, jika ingin kekuatan lebih, bisa cari yang memiliki kadar 10 persen, 15 persen, dan 20 persen. Pada kulit normal, kadar tinggi akan memberi sensasi cekat-cekit, yang artinya wajar dan normal.

 

Penulis: Monica Dian

Sumber: Fimela.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.