Sukses

Lingerie Merah Muda Ini Dirancang untuk Penderita Kanker Payudara

Stella McCartney membuat desain lingerie untuk penderita kanker payudara dalam rangka memperingati Bulan Kesadaran Kanker Payudara

Liputan6.com, Jakarta Untuk menghormati mendiang ibunya sekaligus peringati Bulan Kesadaran Kanker Payudara, Stella McCartney, desainer asal Inggris membuat desain lingerie, seperti dilansir dari time.com, Kamis (25/2/2016).

Desainer yang sering bekerjasama dengan sportswear Adidas membuat desain lingerie berwarna merah muda untuk penderita kanker payudara. Koleksi pertamanya bernama Alina Playing menampilkan bra berpola feminin dan satu set pakaian dalam model bikini.

Koleksi ini diperagakan oleh Cara Delevingne pada kampanye iklannya. Stella mengatakan ia sangat senang saat Cara menyetujui untuk ikut dalam proyek ini. Menurutnya, Cara adalah representasi dari generasi perempuan muda saat ini yang perhatiannya ingin mereka raih.

"Cara membawa sesuatu yang baik dalam iklan kami. Ia tidak malu dan tidak ada yang tabu di sini. Ia memiliki kepercayaan diri yang ingin kami bawa kepada generasi muda sekarang," jelas Stella.

Stella McCartney Desain Bra Mastektomi, Alina Playing Set. Sumber : lyst.com

Stella McCartney Desain Bra Mastektomi, Alina Playing Set. Sumber : lyst.com

Stella McCartney Desain Bra Mastektomi, Alina Playing Set. Sumber : lyst.com

Stella tidak lupa mengungkapkan keinginan terbesarnya adalah untuk menginspirasi semua perempuan untuk lebih waspada terhadap kanker payudara dan menyadari jika mencegahnya adalah hal terbaik yang dapat dilakukan.

Cara menggantikan supermodel, Kate Moss yang muncul pada kampanye iklan sebelumnya.

Stella McCartney Desain Bra Mastektomi, Alina Playing Set. Sumber : upscalelivingmag.com

Satu set Alina Playing rencananya dijual secara eksklusif seharga 55 sampai 110 Dolar AS di stellamccartney.com per tanggal 1 Oktober. Hasil dari penjualan ini akan didonasikan kepada Linda McCartney Centre di Inggris, National Breast Cancer Foundation, National Breast Cancer Foundation di Australia.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.