Sukses

Satu Lagi Kafe di Inggris yang Ramah Disabilitas dan Punya Klub Sosial

Kafe Ballynahinch di Inggris bukan hanya menyajikan makanan dan minuman untuk tamu tapi juga menyediakan pekerjaan bagi orang-orang dengan disabilitas intelektual dan fisik.

Liputan6.com, Jakarta Kafe Ballynahinch di Inggris bukan hanya menyajikan makanan dan minuman untuk tamu tapi juga menyediakan pekerjaan bagi orang-orang dengan disabilitas intelektual dan fisik.

Dilansir dari ITV, kafe berbasis tanaman yang didanai sendiri itu mendapat dukungan dari masyarakat setempat. Kafe ini dibuka oleh Gareth Little dan David English.

Mereka juga telah mendirikan klub sosial bernama Harry's Mates. Dengan nama Harry berasal dari mendiang paman Gareth Harry yang mengalami kesulitan belajar.

"Paman Harry adalah pria paling istimewa di dunia. Ia membelikan kami es krim dan merawat kami, sehingga seiring bertambahnya usia, perannya menjadi terbalik, jadi kami yang merawatnya. Jadi dari situlah cinta kami untuk para disabilitas dengan ketidakmampuan belajar berasal," jelas Gareth.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Tempat penyandang disabilitas bisa berinteraksi dengan orang lain

"Harry's Place adalah tempat untuk orang dewasa dengan penyandang disabilitas intelektual, siapa saja yang perlu merasa ingin menjadi bagian dari komunitas," tambahnya.

David menambahkan, "Itulah hal utama yang telah kami pelajari selama bertahun-tahun bekerja dengan seseorang dengan penyandang disabilitas intelektual. Jangan pernah meremehkan mereka. Mereka adalah aset besar bagi Harry's Place dan aset besar bagi organisasi mana pun jika Anda memberi mereka kesempatan," ujarnya.

Keduanya berharap untuk membangun kesuksesan klub sosial dan kafe dan memberikan lebih banyak kesempatan bagi komunitas penyandang disabilitas.

 

3 dari 4 halaman

Kata pegawai

Sementara salah satu karyawan di kafe tersebut, Calum Park yang juga penyandang disabilitas intelektual namun giat bekerja, rela menempuh jarak 25 mil untuk bekerja di sana. Ia memiliki cita-cita untuk memiliki toko roti dan kafe sendiri suatu hari nanti.

"Saya merasa menjalaninya cukup mudah. Memang butuh beberapa saat untuk membiasakan diri dengan pelanggan, tetapi akhirnya saya mampu melakukannya dan saya juga menjalin banyak persahabatan yang kuat," katanya, dikutip dari itv.

Menurut Leigh Park, ibunya Calum, kafe tersebut merupakan tempat yang luar biasa, dari yang sebelumnya Calum adalah anak yang sulit bersosialisasi, banyak menghabiskan waktu di kamar, pendiam, dan sebagainya. Namun sejak mulai bekerja di Harry's Place, itu meningkatkan kemampuan sosialnya, membantu meningkatkan rasa percaya dirinya, bisa menjadi mandiri dengan penghasilan sendiri, bertemu banyak teman, dan lain sebagainya. Sehingga ia merasa senang putranya tersebut memiliki kesempatan untuk bekerja di sana.

4 dari 4 halaman

Infografis Akses dan Fasilitas Umum Ramah Penyandang Disabilitas

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.