Sukses

Cara Penyandang Tuli Cari Pasangan di Media Daring

Menjalin hubungan percintaan mungkin mudah bagi sebagian orang. Namun, bagi penyandang disabilitas hal ini bisa saja menjadi tantangan tersendiri.

Liputan6.com, Jakarta Menjalin hubungan percintaan mungkin mudah bagi sebagian orang. Namun, bagi penyandang disabilitas, khususnya tuli, hal ini bisa saja menjadi tantangan tersendiri.

Dilansir dari disabilityhorizons.com, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan oleh orang dengan gangguan pendengaran atau tuli dalam mencari pasangan.

Jujur dan Mengaku Tuli

“Jika Anda memilih kencan online, Anda dapat memilih situs web yang melayani kebutuhan orang-orang yang berada dalam situasi yang sama dengan Anda. Hal ini mempermudah dalam mengungkapkan jati diri. Anda bisa terbuka tentang kondisi apa adanya,” tulis Disability Horizon.

Jika penyandang tuli memutuskan untuk menggunakan situs web umum, ia harus memutuskan kapan pengakuan itu akan dilakukan. Keputusan tersebut tergantung pada pribadi setiap orang. Jika sudah merasa berada di waktu yang tepat untuk mengungkapkan maka lebih baik segera dilakukan.

“Bagaimanapun, itu bukan sesuatu yang dapat Anda sembunyikan selamanya”.

Menulis di Keterangan Profil

Cara lainnya, pengguna aplikasi pencari jodoh dengan tuli dapat juga memasukan keterangan kondisi tersebut di profil pribadi. Dengan demikian, orang yang tertarik sudah pasti menerima keadaan tuli tersebut dan tidak menganggapnya sebagai masalah.

“Tentu saja, akan ada orang yang mengabaikan Anda, itu adalah kenyataan yang menyedihkan. Tetapi cara itu membantu Anda untuk tidak membuang-buang waktu dengan orang yang tidak menerima Anda apa adanya”.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

Pilihan Terakhir

Mengungkapkan Sebelum Bertemu Langsung

Pilihan lain adalah mengungkapkannya sebelum bertemu langsung. Hal ini dapat membuat mereka seketika berubah pikiran. Namun, hal ini lebih baik ketimbang melihat raut wajah mereka yang kecewa secara langsung.

Sebaliknya, tidak menutup kemungkinan setelah mendengar pengakuan itu mereka ingin melanjutkan percakapan.

Pilihan Terakhir

Beberapa orang bisa saja penasaran dan sangat ingin bertemu dengan kenalan onlinenya. Cara yang sedikit berisiko dapat dilakukan oleh penyandang tuli yang memiliki kesiapan dan mental kuat.

Pilihan terakhir adalah memberi tahu kenalan online segera setelah bertemu. Segera hindari  mereka jika terlihat tidak menerima, selanjutnya kembali jalani hari dengan bahagia dan tak usah terlalu dipikirkan.

“ Ini agak berisiko karena Anda tidak tahu bagaimana mereka akan bereaksi. Namun, itu adalah indikator yang bagus untuk mengetahui seperti apa orang itu sebenarnya,” pungakas Disability Horizons.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Terkini