Sukses

Harga Kripto Hari Ini 25 Juli 2022: Bitcoin dkk Kompak Menguat

Pasar kripto mengawali pekan terakhir Juli 2022 dengan sumringah, terlihat dari deretan kripto yang menguat.

Liputan6.com, Jakarta - Mengawali pekan terakhir Juli 2022, harga Bitcoin dan kripto teratas lainnya terpantau alami pergerakan yang seragam pada perdagangan Senin, 25 Juli 2022. Mayoritas kripto teratas berhasil menguat setelah alami penurunan satu hari terakhir.

Berdasarkan data dari Coinmarketcap, Senin (25/7/2022) pagi, kripto dengan kapitalisasi pasar terbesar, Bitcoin (BTC) menguat 1,89 persen dan 8,91 persen sepekan.

Saat ini, harga bitcoin berada di level USD 22.845 per koin atau setara Rp 342,1 juta (asumsi kurs Rp 14.978 per dolar AS). 

Ethereum (ETH) juga turut menguat pagi ini. Selama 24 jam terakhir, ETH menguat 6,76 persen dan 19,86 persen dalam sepekan. Dengan begitu, saat ini ETH berada di level USD 1.624 per koin. 

Kripto selanjutnya, Binance coin (BNB) juga rebound hari ini. Dalam 24 jam terakhir BNB naik 3,22 persen dan 6,02 persen sepekan. Hal itu membuat BNB dibanderol dengan harga USD 264,56 per koin. 

Kemudian Cardano (ADA) masih menguat sejak kemarin. Dalam satu hari terakhir ADA menguat 3,31 persen, dan 16,62 persen sepekan. Dengan begitu, ADA berada pada level USD 0,5226 per koin.

Adapun Solana (SOL) berhasil merangkak ke zona hijau. Sepanjang satu hari terakhir SOL naik 5,47 persen dan 6,48 persen sepekan. Saat ini, harga SOL berada di level USD 41,68 per koin.

XRP turut alami kenaikan pagi ini. XRP tumbuh 2,00 persen dalam 24 jam terakhir, dan 4,44 persen dalam sepekan. Dengan begitu, XRP kini dibanderol seharga USD 0,3643 per koin. 

Stablecoin Tether (USDT) dan USD coin (USDC), pada hari ini sama-sama melemah 0,03 persen. Hal itu membuat harga USDC turun sedikit ke level USD 0,9999, sedangkan USDT masih berada di harga USD 1,00.

Sedangkan Binance USD (BUSD) meroket 0,22 persen dalam 24 jam terakhir, yang membuat harganya kembali ke level USD 1,00.

Adapun untuk keseluruhan kapitalisasi pasar kripto dalam 24 jam terakhir masih perkasa bertahan di angka USD 1 miliar.

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Investor Kondang Ini Sebut Kepanikan Besar Bakal Melanda Industri Kripto

Sebelumnya, investor kondang sekaligus host acara Shark Tank, Kevin O'Leary memperingatkan "peristiwa kepanikan besar" yang akan datang di ruang kripto. O'Leary membagikan pandangan kripto-nya dalam sebuah wawancara di saluran YouTube.

Dia ditanya seberapa jauh harga bitcoin bisa turun dan apakah BTC bisa turun menjadi USD 13.000 atau sekitar Rp 194,7 juta seperti yang diprediksi beberapa orang. O'Leary menjawab tidak tahu secara pasti titik terendah yang akan dicapai Bitcoin. 

“Saya tidak percaya kita telah melihat dasarnya dan saya memiliki pandangan yang berbeda tentangnya,” kata O'Leary dikutip dari Bitcoin.com, Minggu (24/7/2022). 

Merujuk pengalaman masa lalunya, bintang Shark Tank itu berkata kelas aset lain yang telah dia investasikan selama beberapa dekade titik terendahnya dicapai dengan suatu peristiwa. O’Leary menyebut peristiwa ini “peristiwa panik”, dan ini akan terjadi pada semua aset salah satunya kripto. 

Menurutnya, saat ini kripto belum memasuki peristiwa tersebut yang berarti hal tersebut akan segera datang dan harga kripto masih akan terus jatuh. 

“Saya belum melihatnya di dunia kripto, belum ada orang besar yang menjadi nol dan saya pikir itu masih akan datang,” kata O’Leary. 

Dia menambahkan, sulit untuk memprediksi siapa yang akan gagal selanjutnya karena itu akan terjadi akibat pengaruh dan semacam hubungan dalam rekanan yang belum mereka ungkapkan.

Dia mengatakan, Voyager Digital, pemberi pinjaman kripto yang mengajukan kebangkrutan Bab 11, terlalu kecil untuk dipermasalahkan.

 

 

* BACA BERITA TERKINI LAINNYA DI GOOGLE NEWS

3 dari 4 halaman

Koreksi Kripto Dinilai Baik untuk Industri

Bintang Shark Tank menunjukkan pasar kripto, termasuk bitcoin, hampir terpotong setengah dari total kapitalisasi pasar, jadi dirinya berpikir kripto sedang menuju ke bawah. 

“Saya suka acara panik yang besar. Itu selalu menjadi cara yang bagus untuk turun. Penyerahan diri, volume besar-besaran, dan kepanikan total selalu merupakan peluang pembelian yang bagus,” jelas O’Leary. 

“Saya tidak tahu siapa yang berikutnya runtuh. Bisa jadi besok pagi, bisa sebulan dari sekarang, tapi hal itu akan datang,” lanjut dia. 

Kebaikan untuk Industri

O’Leary menuturkan penurunan yang terjadi saat ini merupakan hal yang baik untuk industri kripto. 

“Ini akan menjadi hal yang hebat karena akan menghilangkan semua model bisnis yang buruk dan rusak, pengaruh yang besar, spekulasi yang terlalu berisiko,” tuturnya. 

Sebelumnya, Bintang Shark Tank itu telah memperkirakan triliunan dolar akan membanjiri industri kripto dari investor institusional begitu regulator mengadopsi kebijakan kripto. 

Dia percaya kripto akan menjadi sektor ke-12 dari S&P. Pada Juni lalu, O'Leary mengungkapkan dia memegang 32 posisi di ruang aset digital dan tidak menjual apapun meskipun pasar kripto sedang lesu. 

“Saya tidak menjual apa-apa. Saya percaya jangka panjang, Anda hanya perlu menahannya. Anda harus memahami Anda akan mendapatkan volatilitas, dan beberapa proyek tidak akan berhasil,” pungkas dia. 

4 dari 4 halaman

FTX Siap Bantu Nasabah Voyager Digital yang Terdampak Kebangkrutan

Sebelumnya, pertukaran kripto FTX mengumumkan pada Jumat, 22 Juli 2022, pihaknya berencana untuk menawarkan nasabah Voyager Digital akses ke sebagian dana mereka. 

Hal ini merupakan langkah bantuan terbaru oleh pertukaran cryptocurrency yang dipimpin oleh Sam Bankman-Fried untuk industri kripto yang sedang sakit. 

Berdasarkan rencana tersebut, Alameda Ventures, perusahaan perdagangan yang juga didirikan oleh Bankman-Fried, akan membeli semua aset digital dan pinjaman aset digital Voyager.

“Pelanggan Voyager kemudian dapat menerima sebagian dari dana tersebut jika mereka membuka akun di platform FTX. Pelanggan juga dapat menarik saldo tunai segera atau menggunakannya untuk melakukan pembelian di platform FTX,” kata perusahaan dikutip dari Channel News Asia, Minggu (24/7/2022).

FTX mengharapkan untuk menutup kesepakatan pada awal Agustus. Partisipasi dalam rencana itu akan bersifat sukarela, tambah perusahaan itu. 

Voyager Digital telah mengajukan kebangkrutan Bab 11 awal bulan ini. Pada Juni, perusahaan telah menandatangani perjanjian dengan Alameda Ventures untuk jalur kredit bergulir.

Miliarder kripto, Bankman-Fried telah menjadi ksatria putih dalam industri beberapa minggu terakhir, karena telah memberi bantuan pada sederet perusahaan kripto yang bangkrut. 

Seperti diketahui, industri kripto masih berada dalam zona abu-abu, sehingga sedikit pihak yang dapat membantu perusahaan kripto ketika alami kebangkrutan. Perusahaan tersebut hanya bisa bergantung pada perusahaan lain dalam industri yang sama. 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.