Sukses

Join Metaverse, Mastercard Bakal Fasilitasi Pembayaran NFT

Dengan lebih dari 2,9 miliar kartu Mastercard di seluruh dunia, perusahaan menilai perubahan opsi pembayaran dapat berdampak besar pada ekosistem NFT.

Liputan6.com, Jakarta - Mastercard mengumumkan kemitraan strategis dengan sejumlah pelaku pasar token non-fungible (NFT) terkemuka. Kemitraan itu memungkinkan pembayaran kartu debit atau kredit atas pembelian NFT.

Mastercard menggandeng beberapa platform koleksi digital berbasis blockchain, termasuk The Sandbox, Immutable X, Candy Digital, Mintable, Spring, Nifty Gateway, dan MoonPay, untuk memfasilitasi pembayaran via kartu ke metaverse.

Dalam surveinya baru-baru ini yang melibatkan 35 ribu orang di 40 negara di seluruh dunia, menemukan 45 persen responden sebelumnya telah membeli NFT atau membuat rencana untuk melakukannya. Sementara sekitar setengah dari populasi yang disurvei mengatakan mereka membutuhkan lebih banyak fleksibilitas dan opsi pembayaran saat membeli NFT.

"Kami bekerja dengan perusahaan-perusahaan ini untuk memungkinkan orang menggunakan kartu Mastercard mereka dalam pembelian NFT, baik itu di salah satu pasar perusahaan ini atau menggunakan layanan crypto mereka,” kata Wakil Presiden Eksekutif Mastercard, Raj Dhamodharan, dikutip dari crypto.news, Sabtu (11/6/2022).

Dengan lebih dari 2,9 miliar kartu Mastercard di seluruh dunia, perusahaan menilai perubahan opsi pembayaran dapat berdampak besar pada ekosistem NFT.

"Beli NFT yang Anda inginkan di pasar pilihan Anda. Tidak perlu membeli crypto terlebih dahulu,” imbuhnya.

 

Disclaimer: Setiap keputusan investasi ada di tangan pembaca. Pelajari dan analisis sebelum membeli dan menjual Kripto. Liputan6.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan dan kerugian yang timbul dari keputusan investasi.

 

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Industri NFT

Industri NFT telah menyaksikan pertumbuhan eksponensial selama bertahun-tahun, menjadikannya salah satu kasus penggunaan paling populer dari teknologi buku besar terdistribusi (distributed ledger technology/DLT). Pada 2021 saja, industri NFT menghasilkan total penjualan USD 40 miliar.

Meskipun pasar NFT mengalami periode enam minggu penjualan yang lambat di awal tahun. Tak berselang lama, industri itu mendapatkan kembali momentum, dengan penjualan mencapai USD 37 miliar pada Mei 2022.

Mastercard telah menuturkan, kolektor yang membayar dengan kartu mereka untuk pembelian NFT juga akan menikmati tingkat keamanan yang sama seperti yang mereka nikmati saat melakukan pembayaran di lokasi ritel fisik atau online.

"Kami menggunakan alat keamanan siber kami untuk meningkatkan keamanan dan melindungi data pengguna untuk pembelian yang dilakukan orang menggunakan kartu Mastercard. Upaya terbaru dimaksudkan untuk membangun potensi besar pasar NFT, menumbuhkan pilihan pembayaran bagi konsumen dan memperluas komunitas NFT,” tambah manajemen Mastercard.

3 dari 4 halaman

Warner Bros Bakal Hadirkan NFT Bertema Looney Tunes

Sebelumnya, Warner Bros mengumumkan pada Kamis, 2 Juni 2022 akan berkolaborasi dengan platform media sosial yang berfokus Non Fungible Token (NFT) Nifty pada akhir Juni.

Kedua perusahaan itu akan meluncurkan koleksi NFT berbasis cerita yang disebut “Looney Tunes: What's Up Block?” NFT itu akan menceritakan alur cerita Looney Tunes yang unik dan juga akan merayakan ulang tahun ke-80 karakter Tweety.

Menurut pengumuman, NFT akan digunakan untuk membuat "narasi segar untuk franchise Looney Tunes" melalui pengalaman mendongeng.Looney Tunes adalah serial film pendek animasi yang diluncurkan oleh Warner Bros. pada 1930. 

Kartun tersebut menampilkan karakter animasi terkenal seperti Bugs Bunny, Porky Pig, Daffy Duck, Wile E. Coyote, Road Runner, Sylvester, Tweety, Foghorn Leghorn, Marvin si Mars, dan Tasmanian Devil.

Warner Bros merinci program NFT akan memungkinkan penggemar Looney Tunes untuk berpartisipasi dalam aktivitas dan permainan yang menyenangkan saat cerita terungkap, baik digital maupun 'dalam kehidupan nyata,' sambil mendapatkan hadiah dan manfaat.

Hadiah dan keuntungan itu termasuk akses khusus ke merchandise Looney Tunes, akses ke meet and greet virtual, serta konten yang belum pernah dilihat sebelumnya, dan diskon NFT baru. 

Warner Bros. telah menghentikan sejumlah proyek NFT belakangan ini termasuk NFT “Space Jam: A New Legacy”, avatar NFT bertema Matrix, dan kartu perdagangan NFT fisik dan digital hybrid DC Comics bertema. 

4 dari 4 halaman

Prapenjualan

Kepala pengembangan komersial NFT di Warner Bros, Josh Hackbarth mengatakan, saat ini, seiring dengan perkembangan teknologi dan keterlibatan digital, koleksi Looney Tunes akan semakin memperluas jangkauan waralaba.

“Hal ini menyatukan penggemar dari seluruh dunia, menawarkan pengalaman unik, pembangunan komunitas, pengisahan cerita, dan cara baru bagi mereka untuk terlibat. Cara yang lebih baik untuk memulai dengan Tweety saat perayaan ulang tahunnya yang ke-80 berlanjut,” jelas Hackbarth, dikutip dari Bitcoin.com, Selasa (7/6/2022). 

Menurut akun Twitter Looney Tunes NFT, pra-penjualan dimulai 20 Juni dan penjualan publik akan dimulai pada hari berikutnya. Platform NFT Nifty memiliki fitur drop di portal web yang menjelaskan snapshot akan diambil pada 15 Juni, dan pengungkapannya akan dilakukan pada 23 Juni. 

Pengumuman Warner Bros mencatat NFT akan dicetak di jaringan blockchain Palm. Koleksi Looney Tunes adalah kolaborasi ketiga dengan platform media sosial NFT-centric Nifty's. Perusahaan NFT Nifty's bekerja dengan Warner Bros. pada NFT Matrix dan Space Jam.

 

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.