Cuitan Elon Musk Terkait Satoshi Nakamoto Tarik Perhatian Komunitas Kripto

Liputan6.com, Jakarta - Satoshi Nakamoto adalah nama samaran yang digunakan oleh pencipta kripto pertama, Bitcoin yang hingga saat ini masih belum teridentifikasi siapa sebenarnya sosok Satoshi Nakamoto. 

Hal tersebut membuat banyak orang mengaku dirinya adalah Satoshi Nakamoto, di sisi lain, banyak orang baik dari komunitas kripto atau masyarakat umum yang memberikan teori-teori konspirasi terkait siapa sosok sebenarnya dari pencipta Bitcoin itu. 

Orang-orang telah mencoba untuk mengidentifikasi siapa Satoshi Nakamoto sejak publikasi makalah "Bitcoin: A Peer-to-Peer Electronic Cash System” pada milis kriptografi pada 2008, seperti dilansir dari The Street, Kamis (10/3/2022). 

Belum lama ini, CEO Tesla, Elon Musk membuat sebuah cuitan yang kemungkinan adalah sebuah lelucon, tapi membuka semua teori konspirasi perihal sosok Satoshi Nakamoto. 

Dalam cuitan Musk, dirinya mengunggah sebuah foto berupa tulisan dari empat brand besar yaitu Samsung, Toshiba, Nakamichi, dan Motorola. Dari foto keempat nama brand tersebut terlihat beberapa huruf dari brand tersebut diberi tanda yang jika digabungkan menyusun nama samaran penemu Bitcoin “Satoshi Nakamoto”.

Lantas cuitan tersebut mendapat banyak respons di Twitter. Cuitan yang diunggah 9 Maret 2022 itu telah disukai oleh 508,8 ribu pengguna Twitter. Berdasarkan informasi dari The Street, beberapa tokoh turut mengomentari cuitan tersebut. 

"Jika Anda melihat cukup keras, Anda akan melihat Satoshi Nakamoto di mana-mana," komentar miliarder Michael Saylor, seorang investor Bitcoin.

"Woa pencipta Bitcoin adalah setengah Jepang, seperempat Korea dan seperempat Amerika," tulis Billy Markus, salah satu pendiri Dogecoin. Komentar Markus merujuk kepada asal negara keempat brand besar itu. 

Komentar lain bertanya-tanya apakah Elon Musk adalah Satoshi Nakamoto. Dengan cuitan tersebut banyak yang berpendapat itu adalah cara Musk untuk mengungkapkan identitasnya. 

"Bayangkan @elonmusk baru saja keluar dan bilang dia Satoshi," cuita salah satu pengguna Twitter. 

"Apakah Anda memiliki sesuatu untuk diberitahukan kepada kami?" tulis pengguna lain. 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.