Sukses

BRI Tegaskan Tak Pakai Kripto meski Rambah Metaverse

Dalam partisipasinya di Metaverse Indonesia, BRI bekerja sama WIR Group untuk pengembangan layanan perbankan di Metaverse.

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI (BBRI) kian mantap genjot digitalisasi. Kali ini, emiten berkode BBRI ini bahkan berencana masuk ekosistem Metaverse Indonesia.

Bicara metaverse, agaknya tak lengkap tanpa kripto. Ada beberapa aset kripto yang bisa berfungsi untuk transaksi jual beli aset virtual.

Namun, untuk saat ini, Executive Vice President Retail Payment BRI, Dhoni Ramadi menuturkan, perseroan belum akan akomodasi kripto sebagai alat pembayaran BRI di dalam metaverse.

"Penggunaan kripto, kita akan sesuaikan dnegan apa yang ditentukan regulator. Di mana transaksional belum boleh menggunakan kripto,” ujar dia dalam penandatanganan MoU antara BRI dengan WIR Group, Selasa (8/2/2022).

“Tapi teknologi blockchain bisa kita manfaatkan dalam hal ini currency BRI poin. Hanya BRi poin yang bisa kita jadikan alat bayar,” ia menambahkan.

Dalam partisipasinya di Metaverse Indonesia, BRI bekerja sama WIR Group untuk pengembangan layanan perbankan di Metaverse. Untuk tahap awal, bentuk kerjasama tersebut yakni masih berupa pengenalan mengenai entitas perusahaan di Metaverse Indonesia.

"Berdasarkan diskusi yang lalu, mungkin tahun ini kita sudah mulai ada presensi BRI dalam Metaverse Indonesia. Bisa virtual branch, informasi produk, dan masih banyak yang kita rencanakan,” kata Dhoni.

Langkah BRI dalam Metaverse Indonesia ini sekaligus menandai pencapaian perseroan sebagai bank pelopor di Indonesia yang masuk dalam dunia Metaverse.

Direktur Bisnis Konsumer BRI Handayani mengatakan, upaya ini sekaligus demi mewujudkan visi perseroan menjadi The Most Valuable Banking Group & Champion of Financial Inclusion pada 2025.

"BRI senantiasa mengedepankan customer experience dalam setiap layanan, hadirnya BRI ke dalam dunia Metaverse diharapkan bisa menjadi journey baru yang menyenangkan untuk customer sekaligus dapat menjangkau masyarakat lebih luas lagi untuk melakukan berbagai layanan transaksi digital juga customer service yang baik kedepannya, baik virtually maupun on-site,” ungkap Handayani.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 2 halaman

BRI Garap Brimo Metaverse dengan Gandeng WIR Group

Sebelumnya, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI (BBRI) berencana merambah kanal realitas virtual atau acap disebut metaverse.

Hal itu ditandai dengan penandatangan nota kesepahaman (Memorandum of Understanding/MoU) antara Bri dan WIR Group. Executive Vice President Retail Payment BRi, Dhoni Ramadi mengungkapkan, metaverse saat ini telah diadopsi oleh banyak negara di dunia, seperti AS, Kanada, Korea, hingga Australia.

Indonesia sendiri, berdasarkan Presiden Joko Widodo (Jokowi) berencana menampilkan akan menampilkan showcase metaverse Indonesia pada G20 di Bali.

"Kami bangga bisa bermitra dengan WIR Group sebagai penyedia metaverse Indonesia yang sudah ditunjuk pemerintah. BRI sangat ingin dan antusias untuk menjadi bagian dari metaverse ini. Kita juga akan membangun Brimo metaverse karena kita ingin terus melayani produk dan services kepada masyarakat Indonesia berbasis digital, khususnya bagi nasabah BRI,” ungkap Dhoni dalam penandatanganan MoU antara BRI dengan WIR Group, Selasa (8/2/2022).

Dalam kesempatan yang sama, CEO dan Co-Founder WIR Group, Michael Budi mengatakan, sebagai pionir dalam pengembangan teknologi metaverse, WIR Group melalui kerjasama ini berkomitmen untuk menyediakan pengalaman baru bagi nasabah BRI melalui kanal metaverse.

"2009 bisa dibilang WIR Group yang pertama bukan hanya di Indonesia, tapi di Asia Tenggara mengenalkan teknologi augment reality yang merupakan elemen utama dari metaverse, kita sudah lakukan di 20 negara,” kata Michael.

Secara garis besar, pengalaman baru tersebut memungkinkan nasabah BRI melakukan transaksi atau kegiatan perbankan lainnya secara virtual dalam ruang tiga dimensi (3D). Sehingga nasabah bisa merasakan seolah-olah sedang melakukan transaksi secara offline.

"Besar harapan kami kolaborasi ini memberi manfaat kepada masyarakat Indonesia dan nasabah BRI mendapatkan layanan yang lebih masif,” tandasnya.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.