Sukses

Sean Gelael Torehkan Prestasi Terbaiknya di Formula 3 Eropa

Pembalap muda Indonesia, Sean Gelael, berhasil menorehkan prestasi terbaiknya pada musim pertamanya di kejuaraan Formula 3 Eropa.

Citizen6, Nurburg: Pembalap muda Indonesia, Sean Gelael, berhasil menorehkan prestasi terbaiknya pada musim pertamanya di kejuaraan Formula 3 Eropa, dengan berhasil finish di posisi 13 pada race ke 3, setelah memulai balapan dari posisi 23 di sirkuit Nurburgring-Jerman.
Sean yang baru berumur 16 tahun, berhasil menyelesaikan 25 putaran dengan catatan waktu 36 menit 42,338 detik.  

Hasil ini diperoleh Sean, setelah 2 minggu berturut-turut bertanding di Formula 3 Inggris. Di ajang ini ia berhasil dua kali naik podium dengan menampati posisi ketiga. Hal ini memperlihatkan, dengan semakin banyaknya waktu Sean berada di lintasan dan juga di dalam kendaraan, membuat Sean mampu bertarung di level yang semakin tinggi di kejuaraan Eropa.

Di race pertama, Sean start dari posisi 22, dan di akhir lomba Sean bersaing ketat dengan pembalap Inggris, Richard Goddard untuk pada akhirnya menempati posisi 20. Di race kedua, walaupun nyaris mengalami kecelakaan, Sean mampu finish di posisi 18.

"Saya bersama dengan tim Double R Racing selalu melakukan perbaikan dari waktu ke waktu. Pada awalnya, tim kami belum mempunyai setingan terbaik untuk sirkuit Nurburgring, tetapi secara bertahap, hal ini dapat diatasi, dan akhirnya mobil berada dalam kondisi prima pada saat race terakhir," jelas Sean.  

"Di race kedua, balapan berjalan dengan baik. Saya berhasil melewati Dennis van de Laar, tetapi kemudian, keluar dari salah satu tikungan, pembalap Lucas Wolf dan Roy Nissany bertabrakan di depan saya. Beruntung saya dapat menghindari mereka dan melanjutkan balapan," tambah Sean.

Pada race ketiga, lap pertama, beberapa pembalap saling bertabarakan dan harus terhenti. Di antaranya adalah pebalap Jordan King, Sven Muller, Alexander Sims, dan Richard Goodard. Akibatnya, panitia pertandingan memasukan safety car ke lintasan.  

Sean sendiri, berhasil menempatkan kendaraannya di posisi yang tepat sehingga dapat terhindar dari kecelakaan ini. Sean berhasil naik 12 posisi, dari start di posisi 23 ke posisi 11. Sean memanfaatkan kesempatan ini untuk melaju dengan kecepatan tinggi untuk mendapatkan waktu putaran yang baik. Tetapi, pebalap Jann Mardenborough dan Felix Serralles berhasil kembali mendahului Sean. Walaupun harus turun ke posisi 13, Sean tetapi tenang dan berkonsentrasi dalam mengemudikan kendaraannya, sehingga tidak ada lagi pebalap yang berhasil melewatinya.

"Saya berhasil melakukan start dengan sangat baik," kata Sean.

"Saya langsung melaju menuju tengah-tengah lintasan di tikungan pertama. Walaupun ada banyak kendaraan bertabrakan di sekitar saya, saya tetap dapat melewatinya, dan itu sangat bagus. Saya berjuang keras, dan berhasil menduduki posisi 11. Meskipun akhirnya finish di posisi 13, tetapi ini adalah hasil terbaik bagi saya," tambahnya.

Setelah menjalani beberapa balapan selama beberapa minggu, Sean akan kembali pulang ke Indonesia, sebelum bertolak lagi ke Eropa untuk melakukan tes di sirkuit Hockenheim pada awal September mendatang. Diharapkan dari latihan tersebut, dapat memberikan tambahan pengalaman bagi Sean, sebelum dia kembali bertarung di Nurburgring dalam seri ke empat sekaligus seri terakhir kejuaraan Formula 3 Inggris, yang akan diadakan pada tanggal 20-22 September. (Anky Tomasouw/Mar)

Anky Tomasouw adalah pewarta warga yang bisa dihubungi lewat email anky@karyaku.com

Anda juga bisa mengirimkan artikel disertai foto seputar kegiatan komunitas, Ramadan atau opini Anda tentang politik, kesehatan, keuangan, wisata, social media, kuliner dan lainnya ke citizen6@liputan6.com

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.