Sukses

Film Like & Share Tayang di Tengah Pencekalan Arawinda Kirana Akibat Rumor Pelakor

Film Like & Share mengeksplorasi terang dan gelapnya dunia remaja sedang ramai diboikot karena Arawinda Kirana

Liputan6.com, Jakarta - Hari ini, Kamis (8/12) film Like & Share tayang di seluruh bioskop tanah air Indonesia. Bergenre coming of age, film ini bisa menjadi penyegar di antara banyaknya film-film Indonesia bergenre horor yang sering dirilis belakangan ini. 

Like & Share adalah film drama 2022 yang ditulis dan disutradarai Gina S. Noer, yang sebelumnya sukses dengan Dua Garis Biru (2019) dan Ali & Ratu Ratu Queens (2021).

Like & Share diproduksi Starvision Plus dan dibintangi pemain-pemain muda berbakat seperti Aurora Ribero, Arawinda Kirana, Aulia Sarah, Jerome Kurnia, dan Kevin Julio.

Like & Share bercerita mengenai kehidupan dua gadis remaja berumur 17 tahun. Saat salah satunya terobsesi pada pornografi, hubungan mereka mulai rusak dan membuat mereka menjauhi satu sama lain.

Film berdurasi sekitar 112 menit ini mengeksplorasi terang-gelapnya dunia remaja.

Memiliki rating dewasa 17+, perlu diketahui bahwa Like & Share secara lugas membahas tentang kekerasan seksual terhadap perempuan.

Film ini juga berupaya menunjukkan kerumitan dalam penanganan kekerasan seksual dan bentuk lainnya, baik fisik, psikis, maupun seksual di dunia maya maupun dunia nyata.

Co producer film Like & Share, Orchida Ramadhania, mengatakan bahwa film ini dirilis bersamaan dengan peringatan 16 HAKTP (Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan - 16 Days of Activism against Gender Violence), yang tiap tahun dirayakan secara global sejak 25 November hingga 10 Desember.

 

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 4 halaman

Like & Share Diboikot

Walau memiliki pesan sosial yang baik, perlu diketahui bahwa banyak yang ingin memboikot film Like & Share ini. Hal itu disebabkan tuduhan pelakor yang dilayangkan kepada salah satu pemainnya, Arawinda Kirana.

"Buat netizen yang masih mau nonton ini film, gw cuma mau reminds kalian, ada anak bayi yg ortunya cerai, saat lakinya ninggalin ini pelakor, pelakornya bikin IGS begini, jijik nggak lu? JIJIKKKKK BANGET boikot arawinda homewrecker cancelled 🤮," tulis salah satu warganet meminta film Like & Share diboikot.

"Boikot aja filmnya Arawinda itu. biar dia tanggung jawab sama kru dan biaya bikin film. kalo boncos kan kelabakan itu agency, tulis warganet lain sama seperti sebelumnya.

"Kalo Arawindanya diblur sama suaranya dimute (tidak terdengar) gue ntn (nonton) deh,"

Ada juga warganet yang mengaku kalau dirinya hanya akan menonton bila tokoh yang diperankan Arawinda tidak terlihat dan terdengar sama sekali.

Di IMDb sendiri, sejauh ini (8/12) film Like & Share sudah mendapatkan review bombing yang mengakibatkan film ini mendapatkan skor 4.0/10.

Perlu diketahui bahwa review bombing adalah istilah saat sekelompok besar pengguna internet meninggalkan ulasan negatif untuk menurunkan citra bisnis, media, atau individu.

3 dari 4 halaman

Awal Mula

Pada awal Juli 2022, Arawinda Kirana dituduh melakukan perselingkuhan dengan suami dari Amanda Zahra. Hal ini sampai viral di Twitter.

Walau belum diketahui kebenarannya, warganet ramai-ramai menyerbu Instagram milik Arawinda Kirana sebagai bentuk dukungan kepada Amanda Zahra.

Tuduhan ini semakin memanas mengingat Arawinda Kirana dinilai memiliki sifat terbanding kebalik dengan tokohnya dalam film Yuni (2021). 

Bagi yang belum menonton film itu, perlu diketahui bahwa Arawinda Kirana berperan sebagai tokoh utama yakni Yuni, yang di dalam cerita film mencoba melawan berbagai diskriminasi terhadap kaum wanita.

Peran Arawinda Kirana ini membuat namanya dikenal luas penggemar film Indonesia. Karena perannya ini juga Arawinda Kirana berhasil menyabet penghargaan Piala Citra FFI 2021 untuk nominasi Pemeran Utama Perempuan Terbaik.

 

4 dari 4 halaman

Respon

Merespons tudingan ini, Arawinda Kirana hanya memilih diam dan menonaktifkan kolom komentar unggahan Instagram-nya.

Namun, pada akhir November Arawinda Kirana membuka bungkamnya dengan menulis pesan dalam foto yang diunggah Instagramnya.

Klarifikasi ini tidak lekas membuat Arawinda Kirana jauh dari cap negatif. Di kolom komentar postingan itu misalnya, banyak warganet yang merespons buruk klarifikasi tersebut.

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by ARAWINDA (@arawindak)

Selain itu, klarifikasi lainnya muncul dari Instagram KITE Entertainment, agensi yang menaungi Arawinda Kirana. Sama seperti sebelumnya, klarifikasi ini juga mendapatkan respons negatif.  

 
 
 
View this post on Instagram

A post shared by KITE Entertainment (@kite.entertainment)

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.