Sukses

Erik Ten Hag Murka, Ronaldo Bakal Disepak dari MU Usai Piala Dunia 2022

Berikut alasan Erik Ten Hag mencoret Cristiano Ronaldo dari MU usai Piala Dunia 2022

Liputan6.com, Jakarta - Manager Manchester United, Erik Ten Hag murka atas tindakan Cristiano Ronaldo di luar batas untuk seorang atlet profesional. Dia terancam dicoret dari skuad serta tidak akan membela MU lagi hingga waktu yang tidak ditentukan.

Melansir dari ESPN pada Rabu (16/10) dilaporkan bahwa Erik Ten Hag langsung mengadakan pertemuan dengan para ketua, Joel Glazer; kepala eksekutif, Richard Arnold; dan direktur sepak bola, John Murtough.

Dalam pertemuan yang dilakukan pada Senin (14/11) waktu setempat guna membahas dampak dari wawancara kontroversi Ronaldo dengan jurnalis Piers Morgan dari media The Sun.

Saat ini pun seharusnya juru taktik Belanda sudah meninggalkan kota Manchester untuk liburan bersama keluarga.  Namun, adanya kasus Ronaldo, dia memutuskan menunda liburannya demi bisa menyelesaikan masalah ini.

Dia percaya Ronaldo telah melakukan tindakan terlalu jauh dalam kritiknya terhadap klub dan pernyataan bahwa dia tidak menghormati Erik Ten Hag.

Cristiano Ronaldo masih terikat kontrak senilai lebih dari £500.000 (Rp9,2 triliun) per pekan hingga akhir musim ini, tapi ada perasaan di Old Trafford bahwa hampir tidak mungkin untuk mengintegrasikan kembali pemain 37 tahun itu ke dalam skuad setelah Piala Dunia 2022.

Diketahui, kasus Ronaldo bukan pertama kalinya terjadi. Sebelumnya Ronaldo sudah dua kali dijatuhkan sanksi disipliner.

Pertama kali ditegur pada Juli 2022 karena pergi lebih awal selama pertandingan persahabatan pramusim dengan Rayo Vallecano.

Kedua kalinya pada Oktober 2022, dia dikenai sanksi lagi setelah menolak untuk masuk sebagai pemain pengganti melawan Tottenham Hotspur.

Ronaldo pun diperintahkan untuk berlatih sendirian dan dicoret kala MU bermain imbang 1-1 di markas Chelsea.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

2 dari 5 halaman

Awal Mulanya Merasa Dikhianati dan Dipaksa Keluar

Seperti banyak orang ketahui, Cristiano Ronaldo baru-baru ini menggemparkan dunia olahraga dengan melakukan wawancara kontroversi bersama Piers Morgan.

Anehnya potongan-potongan wawancara tersebut telah dibocorkan dengan sengaja oleh Pier Morgan setelah laga MU vs Fulham. Padahal, video wawancara dengan durasi penuh baru akan dirilis pada Rabu atau Kamis waktu setempat.

Salah satu potongan interview berisikan tentang pernyataan Ronaldo yang merasa dirinya sudah dikhianati hingga dipaksa keluar oleh direksi manajemen klub dan juga Erik Ten Hag.

"Ya, bukan hanya pelatih, tetapi dua atau tiga orang lain di sekitar klub. Saya merasa dikhianati," kata Cristiano Ronaldo dalam wawancaranya bersama Piers Morgan, dikutip dari The Guardian.

"Ya, saya merasa dikhianati dan saya merasa beberapa orang tidak menginginkan saya di sini, tidak hanya tahun ini tetapi juga tahun lalu, tapi saya tidak peduli orang-orang harus mendengarkan kebenaran ini," dia menambahkan.

3 dari 5 halaman

Tidak Ada Kemajuan Sama Sekali

Lebih lanjut, Cristiano Ronaldo mengecam soal perkembangan Setan Merah. Menurutnya, The Red Devils sama sekali tidak menunjukkan kemajuan signifikan setelah ditinggal oleh manajer legendaris Sir Alex Ferguson pada 2013.

"Saya tidak tahu apa yang terjadi. Sejak Sir Alex Ferguson pergi, saya tidak melihat evolusi di klub. Kemajuannya nol," kata Ronaldo.

"Tidak ada yang berubah. Tidak hanya jacuzzi, fasilitas kolam renang, bahkan peralatan gym dan juga beberapa teknologi (dianggap kuno). Selanjutnya bagian dapur dengan kokinya dari beberapa dari mereka sudah berhenti. Alhasil ini sangat mengejutkan saya," dia menambahkan.

Selain itu, Ronaldo juga mengatakan,"Saya pikir saya akan melihat hal yang berbeda, (dalam hal) teknologi, infrastruktur (di klub). Sayangnya, saya justru melihat banyak hal yang sudah biasa saya saksikan ketika masih berusia 21, 22, 23 tahun. Itu sangat mengejutkan saya.".

4 dari 5 halaman

Ten Hag Masih Butuh Ronaldo, tapi Mustahil Masuk Skuad Lagi

Ten Hag sendiri berpendapat bahwa Ronaldo yang fit dan termotivasi dapat membantu tim MU untuk melakoni pertandingan paruh kedua musim ini dalam mengejar posisi empat besar.

Ronaldo masih dibutuhkan dalam skuad Setan Merah yang mana saat ini penyerang mereka cuma ada Marcus Rashford dan Anthony Martial, tapi performa mereka up and down alias inkonsisten performa selama musim ini berjalan.

Maka harus bisa memanfaatkan penyerang asal Portugal tersebut hingga kontraknya habis musim depan sebagai ujung tombak MU.

Namun sayangnya, hal itu mustahil direalisasikan karena dia telah menceritakan kebobrokan MU kepada media The Sun melalui Piers Morgan.

Meski demikian, Erik Ten Hag siap melepasnya jika ada sosok pengganti Ronaldo sebagai posisi striker sentral di Januari nanti.

5 dari 5 halaman

Prestasi di MU

  • Liga Inggris: 2006/2007, 2007/2008, dan 2008/2009
  • Piala FA: 2003/2004
  • Piala Liga Sepak Bola: 2005/2006 dan 2008/2009
  • Community Shield FA: 2007
  • Liga Champions UEFA: 2007/2008
  • Piala Dunia Antar klub FIFA: 2008

Usai comeback musim 2021/2022 lalu, Cristiano Ronaldo menorehkan statistik gemilang dengan mencatatkan 24 gol dan tiga assist dari 39 laga berbagai kompetisi yang diikuti bersama MU.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.